Pasutri Ini Lapor Polisi, Sebut Anaknya Meninggal Usai Imunisasi
Bayi tersebut lahir prematur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Trenggalek, IDN Times - Pasangan suami istri asal Desa Gembleb, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek, melaporkan kasus kematian bayinya ke polisi. Bayi berusia 5 bulan tersebut meninggal dunia usai mendapatkan imunisasi dari seorang bidan. Bayi berjenis kelamin laki-laki ini mengalami demam setelah disuntik vaksin. Kondisinya tidak berangsur membaik dan meninggal dunia.
Baca Juga: PeduliLindungi di Surabaya Terkoneksi dengan Imunisasi
1. Bidan beri obat tapi kondisinya tidak membaik
Mukono (49), ayah bayi berjenis kelamin laki laki ini mengatakan, pada 21 Maret lalu mereka membawa bayinya ke bidan untuk imunisasi. Sepulang dari imunisasi, mereka mendapati kondisi bayi demam tinggi. Pasutri ini lalu membawa kembali ke bidan untuk mengetahui kondisinya. Bidan mengatakan bahwa kondisi bayi panas tersebut wajar jika setelah mendapatkan imunisasi.
"Waktu itu kami hanya diberi obat dan diminta pulang. Setelah obat diminumkan, kondisi bayu saya tetap panas dan kejang-kejang hingga pagi hari," ujarnya, Senin (27/03/2023).
Baca Juga: Imunisasi dan Perilaku Hidup Bersih, Kunci Mencegah Polio
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.