TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Khofifah Benarkan Santri Malaysia Sempat Belajar ke Temboro Magetan

Pelajar Malaysia positif COVID-19 usai pulang dari Temboro

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konferensi pers di gedung Grahadi, Sabtu (18/4). Dok.IDN Times/Istimewa

Surabaya, IDN Times - Gubernur sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengakui ada warga sekitar Pondok Pesantren (Ponpes) di Temboro, Magetan yang terkonfirmasi positif. Informasi itu dia dapat dari Bupati Magetan Suprawoto.

1. Bermula dari permintaan masker

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konferensi pers di gedung Grahadi, Sabtu (18/4). Dok. IDN Times/Istimewa

Kabar ini bermula dari Suprawoto yang meminta bantuan alat pelindung diri (APD) berupa masker untuk disalurkan ke Temboro, khususnya kawasan ponpes. Kemudian oleh Khofifah dikirim satu paket, yaitu masker, vitamin C, dan hand sanitizer.

"Beliau (bupati Magetan) menyampaikan, kita kirim. Karena Magetan sekarang hanya 2 jam, langsung (kirim)," ujarnya saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (19/4).

Baca Juga: Cerita Warga Magetan yang Sembuh COVID-19: Tetangga Rutin Antar Sayur

2. Benarkan ada pelajar Malaysia yang ke Temboro dan sudah kembali

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, serta Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi saat melakukan koferensi pers di Gedung Grahadi, Rabu (16/4). Dok.IDN Times/Istimewa

Ternyata, Tim Tracing Gugus Tugas mengetahui adanya pelajar asal Malaysia yang mondok di Temboro. Kemudian para pelajar itu kini telah kembali ke negara asalnya. Pernyataan ini sekaligus membenarkan Pemerintah Malaysia yang kedatangan pelajarnya pulang dari Magetan.

"Terkonfirmasi lewat Pak dr. Kohar bahwa rupanya beberapa santri, ada 154 yang datang PMI. Itu pesawat yang sama kembali ke Kuala Lumpur sebagian besar diisi penumpang dari santri Temboro," kata Khofifah.

3. Di sekitar Temboro ada seorang warga terkonfirmasi positif

Ilustrasi virus corona. pixabay.com/illustrations

Dikhatawirkan, pelajar tersebut terjangkit COVID-19. Pasalnya, ada seorang warga yang rumahnya dekat dengan ponpes dan terkonfirmasi positif. Dia kini telah dirawat di RSUD dr. Soedono Madiun.

"Orang Magetan, orang Temboro yang tinggalnya berdekatan dengan pondok. Cuma kami belum bisa tracing lebih jauh teman pondok apakah kontak," ucap Ketua Gugus Tugas Rumpun Tracing, dr. Kohaf Hari Santoso.

"Dari pengasuh pondok kami dengar mereka ada santrinya berasal dari Malaysia yang pulang," dia memambahkan.

Baca Juga: Khofifah Panggil Tiga Kepala Daerah, Sepakat PSBB Surabaya Raya 

Berita Terkini Lainnya