Memahami Ekshumasi, Proses Pengungkapan Fakta di Balik Kematian
Punya peran cukup penting untuk membuat terang suatu perkara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Proses ekshumasi kepada dua korban tragedi Kanjuruhan akan dilakukan Sabtu (5/11/2022) di Wajak, Jawa Timur. Ekshumasi dilakukan untuk mendapatkan informasi secara detail mengenai penyebab kematian korban. Dalam prakteknya, ekhumasi juga melibatkan pihak-pihak eksternal agar hasil yang didapat lebih transparan, akuntabel dan bisa dipertanggungjawabkan.
Lantas apa sebenarnya ekshumasi dan bagaiamana prosesnya, berikut penjelasan dari Dokter Spesialis Forensik Universitas Brawijaya, dr Eriko Prawestiningtyas.
1. Ekshumasi untuk membuat terang suatu perkara
Ekhumasi adalah proses penggalian atau pembongkaran kubur yang dilakukan oleh pihak berwenang dan berkepentingan. Setelahnya proses dilanjutkan dengan pemeriksaan jenazah secara forensik. Tindakan ini biasanya dilakukan untuk mendapatkan penyebab pasti kematian seseorang. Biasanya, kegiatan ekshumasi dilakukan untuk membuat terang suatu perkara yang sedang dalam proses penyidikan. Juga bisa untuk tujuan lain seperti memindahkan jenazah ke tempat pemakaman yang berbeda.
"Karena untuk membuat terang suatu perkara otomatis ada pihak yang meminta dalam hal ini bisa dari penyidik atau juga permintaan keluarga," terang dr Eriko, Kamis (3/11/2022).
Baca Juga: Autopsi Korban Kanjuruhan Akan Libatkan 6 Dokter
Baca Juga: Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Setujui Autopsi