Peran Laskar Hizbullah di Pertempuran 10 November Surabaya
Anggota laskar terdiri dari santri dan kiai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Pertempuran 10 November di Surabaya akan selalu dikenang sebagai salah satu perlawanan rakyat paling heroik terhadap penjajah. Cukup banyak masyarakat Jawa Timur yang terlibat dalam pertempuran tersebut. Salah satu kelompok yang juga turut bergabung berjuang melawan tentara sekutu adalah Laskar Hizbullah dari Malang.
Baca Juga: Doel Arnowo dan Rahasia 10 November 1945
1. Terdiri dari kelompok ulama dan santri
Pemerhati sejarah Malang, Agung H. Buana menceritakan bahwa pada saat itu sedikitnya ada 168 orang yang bergabung dengan Laskar Hizbullah Malang raya. Mereka berasal dari berbagai kalangan. Termasuk dari kalangan ulama dan santri dari berbagai pondok pesantren di Malang. Kelompok ini kemudian menyusun kekuatan di lokasi yang saat ini menjadi Masjid Sabilillah atau tepatnya di pertigaan Jalan Ahmad Yani, Blimbing, Kota Malang.
"Pasukan ini tidak berkumpul dulu kemudian berangkat. Tetapi sambil jalan, jumlah pasukan terus bertambah," urainya Rabu (9/11/2022).
Baca Juga: 8 Tokoh Penting dalam Pertempuran 10 November Surabaya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.