Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

PSSI Pastikan Bali Siap Gelar Seri 4 Liga 1

Stadion Dipta, Kabupaten Gianyar. (IDN Times/Reynaldy Wiranata)

Malang, IDN Times - PSSI memastikan seri keempat Liga 1 bakal digelar di Bali. Empat stadion disiapkan untuk menjadi tempat gelaran seri 4 Liga 1 yakni Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kota Denpasar, Stadion Kompyang Sujana, Kota Denpasar dan Stadion Gelora Samudera, Kabupaten Badung. Berdasarkan hasil verifikasi operator dan PSSI, keempat venue tersebut sudah siap untuk menggelar seri 4 Liga 1. 

1. Kualitas stadion sudah meningkat

Logo PT Liga Indonesia Baru di bendera pojok lapangan. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)

Sekjen PSSI, Yunus Nusi saat kunjungan ke Malang Senin (27/12/2021) menjelaskan bahwa kualitas empat venue untuk seri 4 Liga 1 itu sudah berkembang sangat baik. Pasalnya empat stadion tersebut memang sudah direnovasi sebagai persiapan untuk Piala Dunia U-23 yang bakal bergulir tahun 2023 mendatang. Jadi secara kualitas, lapangan venue pertandingan sangat siap untuk seri 4 Liga 1.

"Lapangan sudah bagus, dibangun dan direhab PUPR. Secara berkualitas sekarang berkelas internasional. Seri berikutnya insya Allah ada di Bali," paparnya. 

2. Berharap varian COVID-19 Omicron tidak menyebar di Indonesia

Pemain PSM Makassar Ferdinand Sinaga (dua dari kanan) merayakan gol pembuka ke gawang PS TIRA dalam laga pekan ke-5 Liga 1 2018 di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, 21 April 2018. (Liga-Indonesia.id)

Saat ini satu hal yang ditakutkan oleh PSSI adalah saat ini munculnya varian baru COVID-19 yakni Omicron. Namun demikian, Yunus menyebut bahwa sampai sejauh ini kondisi di Bali masih sangat baik. Ia juga berharap varian Omicron tersebut tak sampai menyebar di Indonesia agar tak mempengaruhi jalannya kompetisi Liga 1.

"Kita berdoa mudah-mudahan tidak menyebar di Indonesia. Karena dikhawatirkan akan mengganggu Liga 1 khususnya. Kemudian persiapan piala dunia yang saat tahun 2023 harus berlangsung," tambahnya. 

3. Yakin pemerintah bisa mengatasi persebaran varian Omicron

ilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara itu, terkait pencegahan, Yunus meyakini bahwa pemerintah pasti sudah memiliki antisipasi persebaran varian Omicron. Harapannya agar varian tersebut tak sampai menganggu jalannya kompetisi Liga 1. Pasalnya jika sampai kompetisi terhenti lagi, maka akan semakin menyulitkan perkembangan sepak bola di Indonesia.

"Dalam waktu dekat perwakilan dari FIFA juga bakal datang ke Indonesia. Mudah-mudahan varian Omicron ini tidak mengganggu di Indonesia dan tidak berefek pada sepak bola Indonesia," sambungnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Alfi Ramadana
EditorAlfi Ramadana
Follow Us