Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Warga Surabaya Keluhkan Maraknya Balap Liar, Polisi Siap Menindak

Ilustrasi balap liar. (IDN Times/Istimewa)
Ilustrasi balap liar. (IDN Times/Istimewa)
Intinya sih...
  • Polisi Surabaya akan memprioritaskan penindakan balap liar yang meresahkan masyarakat.
  • Banyak warga mengeluhkan suara bising knalpot brong setiap malam di atas jam 12, terutama di daerah Ciliwung.
  • Kapolrestabes Surabaya Kombes Luthfie Sulistiawan menyebut bahwa patroli balap liar telah rutin dilakukan oleh anggotanya, namun belum ada pelaku yang berhasil ditangkap.

Surabaya, IDN Times - Masyarakat Surabaya mengeluhkan maraknya balap liar yang kerap terjadi setiap malam. Atas hal ini, polisi akan memprioritaskan penindakan balap liar.

Salah satu warga Surabaya, Rahman (26) mengaku setiap malam merasa terganggu dengan suara bising knalpot brong. Ia menduga Suara bising yang muncul setiap pukul 00.00 WIB ke atas itu karena aksi balap liar.

"Setiap malam di atas jam 12 itu selalu denger suara knalpot brong, tapi saya gak tahu itu balap liar atau apa," ujar Rahman kepada IDN Times, Rabu (9/7/2025).

Rahman sendiri merupakan warga yang tinggal di daerah Ciliwung. Tempat kosnya yang dekat dengan jalan raya membuatnya harus berjibaku dengan suara bising kendaraan. Belakangan, ia tak bisa tidur karena suara bising knalpot brong terus terusan menggangu malamnya. "Suara knalpot brong itu menganggu banget, apalagi itu kan jam orang tidur ya," kata Rahman.

Rahman pun berharap agar aksi balap liar segera ditindak. Sehingga, ia dan masyarakat sekitar tenang dan bisa istirahat. "Harapannya sih, segera ada tindakan lah ya. Jadi masyarakat ini biar bisa istirahat gitu," pungkas Rahman.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Luthfie Sulistiawan mengatakan, selain aksi curanmor, penindakan balap liar akan jadi prioritasnya. Sebab, balap liar sangat meresahkan masyarakat.

"Sekarang selain curanmor, ini juga tambahan lagi satu prioritas yang akan kita lakukan penertiban secara ini, kita akan gabungan,” ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun IDN Times, ruas jalan yang kerap jadi tempat aksi balap liar adalah Adityawarman, Jalan Diponegoro-Jalan Dr. Soetomo, Jalan Jemur Andayani, hingga Jalan Raya Manyar. Balap liar di sejumlah ruas jalan dikeluhkan oleh warga Surabaya pada Minggu (6/7/2025) dini hari.

Luthfie menyebut, patroli balap liar telah rutin dilakukan oleh anggotanya. Namun, hingga kini belum ada pelaku yang berhasil ditangkap.

"Kemarin kan kita lakukan upaya-upaya pengejaran di situ. Memang sporadis kan kemarin itu, tapi kita akan lakukan upaya-upaya lebih maksimal nanti hari-hari mendatang,” ungkap Luthfie.

Ia mengungkap, aksi balap liar di Surabaya kini tidak hanya dilakukan pada satu titik saja. Para pelaku kerap berpindah-pindah ruas jalan,

"Sekarang ini berpindah-pindah. Rekan-rekan barangkali juga monitor. Malam Minggu kemarin juga kita terus keliling-keliling. Kita kejar di sini main di sana. Kita kejar di sana main di sini,” terang Luthfie.

Dalam upaya memberantas aksi balap liar, ia akan bekerjasama dengan berbagai pihak. Salah satunya dengan pemerintah. Terlebih, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah mengeluarkan kebijakan mengenai pembatasan jam malam bagi anak-anak.

“Selaras dengan itu (aksi balap liar) kita menegakkan peraturan terkait dengan jam malam itu. Kita akan membantu Pak Wali Kota dalam menegakkan aturannya,” jelas Luthfie.

Nantinya, jika selama patroli ada pelaku balap liar yang tertangkap, mereka akan ditindak tegas. “Nanti kita akan lihat identitas kendaraannya lengkap apa tidak, kita akan melakukan pemeriksaan mendalam di situ,” pungkasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Zumrotul Abidin
EditorZumrotul Abidin
Follow Us