Sholeh dan Taufik Deklarasi Calon Wali Kota Surabaya Jalur Independen

14 Nov 2019, 17:18 WIB

Pengacarah M Sholeh dan seniman Taufik Hidayat alias Monyong saat memberikan orasi pada acara deklarasi bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya. IDN Times/Vanny El Rahman

Surabaya, IDN Times - Pengacara M. Sholeh dan budayawan Taufik Hidayat mendeklarasikan diri sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya dari jalur independen untuk periode kepemimpinan 2020-2025. Kedua pasangan ini mengikrarkan janji untuk bertarung di Pilwali 2020 di depan Museum HOS Tjokroaminoto.

“Saya sudah sejak 7 bulan lalu men-declare maju sebagai calon wali kota independen. Beberapa bulan ini, teman-teman mencari sosok wakil yang pas. Nah, muncullah nama Taufik Hidayat. Saya sudah kenal lama sejak mahasiswa, kami sama-sama aktivis,” kata Sholeh di Gang Peneleh VII, Surabaya, Kamis (14/11).

1. Memilih Cak Taufik untuk melawan calon dari partai politik

Deklarasi M. Sholeh dan Taufik Hidayat bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya 2020-2025. IDN Times/Vanny El Rahman

Terkait alasan dipilihnya budayawan asli Surabaya itu, Sholeh menuturkan bahwa Taufik sosok pasangan yang tepat untuk melawan calon wali kota yang diajukan oleh partai politik.

“Pilihan ini bukan ujug-ujug, tapi didasarkan karena 2020 lawan kami adalah partai politik. Tentu saya butuh tokoh yang layak dijual. Saya tidak merasa paling hebat, Cak Taufik juga. Tapi, kami berdua merasa percaya diri dibanding tokoh-tokoh yang didengung-dengungkan dari partai,” terangnya.

2. Klaim kantongi 90 ribu dukungan dari warga

Deklarasi Sholeh-Taufik sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Kamis (14/11). IDN Times/Vanny El Rahman

Hingga saat ini, tim bentukan Cak Sholeh, sapaan akrabnya, diklaim sudah mengumpulkan 90 ribu kartu tanda penduduk (KTP) sebagai syarat pendaftaran bakal calon Wali Kota Surabaya.

“Saya sendiri, tidak terkait Cak Taufik, sudah mengumpulkan 90 ribu KTP, kebutuhan KPU 138.500 KTP. InsyaAllah bulan depan terpenuhi dengan bantuan Cak Taufik. Target kami mendapat 160 ribu dukungan dari masyarakat,” beber Cak Sholeh.

3. Optimis menang pada 2020 nanti

Deklarasi M. Sholeh dan Taufik Hidayat bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya 2020-2025

Ketika ditanya soal potensi kemenangan, keduanya mengaku optimis berhasil merebut kursi Surabaya 1 dan 2.

“Sampai hari ini, tidak ada calon yang 80 persen pasti menang. Yang membuat kami yakin menang, kami tidak melalui partai politik. Berdasarkan survei, banyak masyarakat yang tidak puas dengan kinerja partai politik,” tutur Sholeh.

“Ini adalah langkah awal dan kami akan berjuang hingga titik darah kemenangan,” sambung Cak Taufik.