Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Semeru Kembali Erupsi, Warga Panik Mengungsi

Kondisi tenda pengungsian korban erupsi Semeru di Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab

Lumajang, IDN Times - Aktivitas vulkanik Gunung Semeru kembali mengeluarkan guguran awan panas, sekitar pukul 09.00 WIB. Akibatnya warga di kawasan Kecamatan Pronojiwo panik mengungsi meninggalkan rumah. Sebelumnya, warga mulai kembali ke rumah untuk bersih-bersih dan menyelamatkan harta bendanya.

"Awan panas memang tampak tadi pagi, tapi masih di kawasan Pronojiwo. Semoga tidak sampai di Candipuro," ujar Khorun Nisa, warga Desa Sumberwuluh saat dihubungi IDN Times, Kamis (16/12/2021).

1. Warga kembali mengungsi

Kondisi lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kampung Renteng, Kab. Lumajang pada Selasa (7/12/2021). (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Kondisi kepanikan warga, kata Nisa, membuat mereka kembali ke tempat pengungsian. "Kalau pagi sampai sore warga memang kembali ke rumah untuk bersih-bersih dan menjaga hewan ternak," katanya.

Anisa menyebut, kepanikan terjadi terutama di kawasan Desa Curah Kobokan dan Supiturang. "Di atas Curah Kobokan, Pronojiwo tampak awan panas," ujarnya.

2. Aktivitas vulkanik waspada

Kondisi tenda pengungsian korban erupsi Semeru di Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab

Sementara itu, belum ada laporan terbaru aktivitas vulkanik dari Badan Geologi, Kementrian ESDM hari ini. Namun per 15 Desember, Gunung Semeru masih berstatus waspada. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang-tinggi sekitar 300 meter dari puncak.

3. Tercatat berulang terjadi guguran awan panas

Kondisi lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kampung Renteng, Kab. Lumajang pada Selasa (7/12/2021). (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Terekam juga gempa letusan dengan tinggi kolom erupi 400 m berwarna putih kelabu condong ke arah barat laut. Kemudian tercatat terjadi guguran lava pijar dengan jarak luncur 200-800 m dari ujung lidah lava ke arah Curah Kobokan. Pusat guguran berada 1800 m dari bawah puncak.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
Mohamad Ulil Albab
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us