Pemulung di Malang Temukan Torpedo Bekas Perang

Malang, IDN Times - Seorang pemulung bernama Slamet Munajat (43) warga Desa Pakis Kembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang menemukan torpedo saat tengah mencari barang rongsokan. Torpedo ini ia temukan saat mencari besi tua di pinggir sungai Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
1. Polisi ceritakan penemuan torpedo oleh pemulung di Malang

Kapolsek Jabung, AKP Suyanto menceritakan jika kejadian ini terjadi pada Minggu (14/7/2024) sore. Saat itu Slamet tengah mencari besi tua seperti biasanya di aliran sungai di aliran sungai Dusun Krajan RT.2/RW.3, Desa Jabung, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
"Jadi yang bersangkutan mencari besi tua sekitar jam 15.30 WIB. Kemudian menemukan sebuah besi yang mirip torpedo, karena takut kemudian diberitahukan ke warga sekitar, kemudian dilaporkan ke perangkat desa lalu dilanjutkan ke Polsek Jabung," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (15/7/2024).
Setelah mendapatkan laporan ini, jajaran Polsek Jabung langsung datang ke lokasi untuk memastikan penemuan tersebut. Setelah dipastikan itu bahan peledak, polisi langsung memasang garis polisi agar tidak ada yang mendekat.
2. Ternyata torpedo tersebut masih aktif

Jajaran Polsek Jabung kemudian melaporkan penemuan ini ke tim penjinak bom (Jibom) dari Brimob Polda Jawa Timur. Tim Brimob Polda Jawa dari Detasemen B Pelopor Ampeldento kemudian langsung mengecek lokasi dengan menggunakan metal detector.
"Dari hasil assessment, ternyata memang itu masih aktif, posisinya di tepi aliran sungai di bawah tebing persis. Kemudian kami lakukan koordinasikan dengan rekan Brimob untuk penanganan lanjutan," ujarnya.
3. Torpedo tersebut kemudian diledakkan hari ini

Suyanto melanjutkan jika Tim Penjinak Bom dari Brimob Polda Jatim kemudian meletakkan torpedo bekas perang tersebut hari ini. Peledak dilakukan di Dusun Busu, Desa Slamperejo, Kecamatan Jabung yang jauh dari pemukiman warga.
"Proses disposal dilaksanakan pagi tadi. Ini perlu dilakukan karena bahan peledak tersebut sangat berbahaya dan bisa meledak sewaktu-waktu," tandasnya.