Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pemprov Gelontor Rp700 M Buat Bus Trans Jatim

20250924_063238.jpg
Kondisi ramainya Bus Trans Jatim Koridor II Mojokerto - Surabaya. IDN Times/Ardiansyah Fajar.
Intinya sih...
  • Pemprov Jatim menggelontor Rp700 miliar untuk pengembangan Bus Trans Jatim, yang telah menjadi "game changer" bagi mobilitas masyarakat.
  • Sebanyak 22 ribu orang per hari menggunakan Trans Jatim, dengan migrasi dari sepeda motor untuk menekan risiko kecelakaan lalu lintas.
  • Raperda Transportasi Publik Terintegrasi disiapkan untuk mendorong pertumbuhan UMKM dan ekonomi lokal, serta rencana pengoperasian 14 koridor Trans Jatim di seluruh provinsi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) tancap gas mengembangkan Bus Trans Jatim. Tahun ini, menggelontorkan anggaran sebesar Rp700 miliar untuk memperluas layanan transportasi publik andalan dari Koridor I hingga VIII.

Ketua Komisi D DPRD Jatim Abdul Halim menegaskan, Trans Jatim kini bukan sekadar moda transportasi, tetapi sudah menjadi “game changer” bagi mobilitas masyarakat Jawa Timur.

"Pengguna Trans Jatim semua koridor saat ini sekitar 22 ribu orang per hari. Jika dihitung sederhana, setidaknya ada 11 ribu pengendara roda dua yang beralih ke Trans Jatim,” ujarnya, Rabu (24/9/2025).

Peralihan itu dinilai krusial, sebab data Ditlantas Polda Jatim mencatat 84 persen kecelakaan lalu lintas pada 2023 disumbang sepeda motor. Dengan migrasi ke Trans Jatim, risiko kecelakaan diyakini dapat ditekan signifikan.

Tak hanya soal keselamatan, Halim menyebut Trans Jatim membawa efek berlipat ganda. “Di titik koridor, UMKM tumbuh, warung kopi berkembang, dan ekonomi lokal ikut bergerak,” katanya.

Kini DPRD Jatim menyiapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Transportasi Publik Terintegrasi, yang disebut bakal menjadi tonggak baru revolusi transportasi di Jatim.

"Raperda ini akan mendorong kabupaten/kota menyiapkan feeder hingga ke kampung dan desa. Sehingga masyarakat bisa terhubung dengan bus antar kota maupun antar provinsi,” tegas politisi Gerindra itu.

Saat ini enam koridor Trans Jatim sudah beroperasi. Koridor VII Lamongan–Gresik–Paciran resmi diluncurkan 27 September 2025, disusul Koridor VIII Malang Raya pada November 2025.

"Malang adalah kota pelajar, kontribusinya besar di dunia pendidikan. Transportasi publik terintegrasi mutlak dibutuhkan. Target kita, ke depan ada 14 koridor Trans Jatim di seluruh Jawa Timur,” pungkas Halim.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zumrotul Abidin
EditorZumrotul Abidin
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Pemprov Gelontor Rp700 M Buat Bus Trans Jatim

24 Sep 2025, 14:59 WIBNews