Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pembangunan Baru Ponpes Al Khoziny Dipindah ke Lahan 4.100 Meter

IMG-20251007-WA0222.jpg
Suasana Ponpes Al Khoziny setelah operasi SAR selesai. (IDN Times/Khusnul Hasana)
Intinya sih...
  • Pembangunan ulang Pondok Pesantren Al Khoziny dipindah ke lahan baru seluas 4.100 meter persegi di Sidoarjo.
  • Pemindahan lokasi dilakukan karena pertimbangan aksesibilitas dan keamanan bangunan, serta untuk memudahkan evakuasi dan mobilisasi alat berat.
  • Proses pembangunan gedung baru hampir rampung, dengan pendanaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sidoarjo, IDN Times – Pemerintah memastikan pembangunan ulang Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, tidak lagi dilakukan di lokasi lama tempat tragedi ambruknya gedung tiga lantai yang menewaskan 63 santri. Gedung baru akan dibangun di lahan baru seluas 4.100 meter persegi, berlokasi di Jalan Siwalanpanji II, Desa Siwalanpanji.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Dewi Chomistriana, mengatakan pemindahan lokasi dilakukan setelah mempertimbangkan aspek aksesibilitas dan keamanan bangunan. Lokasi lama dinilai tidak memadai, terutama setelah pengalaman sulitnya proses evakuasi dan mobilisasi alat berat.

“Total luasannya 4.100 meter sesuai dengan ketersediaan lahan yang disiapkan yayasan. Sekarang kami sedang berproses menyelesaikan administrasi tanahnya,” ujar Dewi di Sidoarjo, Kamis (13/11/2025).

Gedung baru akan berdiri di atas area persawahan yang jauh lebih dekat dengan jalan raya dan memiliki akses jalan lebih lebar. Hal ini dinilai sangat penting untuk keandalan bangunan pesantren di masa depan.

“Di lokasi sebelumnya, aksesnya sangat terbatas. Ketika terjadi kejadian seperti kemarin, alat berat sulit masuk. Di lokasi baru, aksesnya sangat mudah, dekat jalan raya, cukup lebar. Kami kira pemindahan ini adalah jalan terbaik,” tegasnya.

Saat ini proses penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan administrasi lahan hampir rampung. Dewi menyebut pembangunan dapat dimulai segera setelah tahap tersebut disetujui dan di-approve.

“Harapannya mulai akhir tahun ini bisa kita laksanakan,” kata Dewi.

Kepala Kantor Pertanahan Sidoarjo, Nursuliantoro, mengatakan Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan melakukan groundbreaking pembangunan gedung baru Ponpes Al Khoziny pada 25 November 2025.

Sementara itu, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memastikan pendanaan pembangunan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Detail akhirnya belum saya tahu, tapi saya bilang uangnya ada,” kata Purbaya di Universitas Airlangga, Senin (10/11/2025) lalu.

Share
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

5 Fakta Menumen Reog Ponorogo yang Disidik KPK

14 Nov 2025, 06:29 WIBNews