Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kongres XVII Muslimat NU di Surabaya akan Dihadiri Prabowo-Gibran

Khofifah saat konferensi pers Kongres XVII Muslimat NU, Minggu (9/2/2025). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Surabaya, IDN Times - Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) akan menggelar Kongres XVIII di Jawa Timur (Jatim) Expo, Senin (10/2/2025). Kongres tersebut akan dihadiri Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Ketua Muslimat NU, Khifafah Indar Parawansa mengatakan, Presiden Prabowo dan Wapres Gibran terkonfirmasi hadir. Presiden akan membuka Kongres XVIII Muslimat NU.

"Terkonfirmasi bahwa acara pembukaan Muslimat NU ke XVIII pada hari Senin 10 Februari Insyaallah akan dibuka oleh Bapak Presiden Prabowo dan dirawuhi (dihadiri) oleh Bapak Wapres Gibran Rakabuming Raka," ujar Khofifah saat konferensi pers di Jatim Expo, Minggu (9/2/2025) petang.

Selain Presiden dan Wakil Presiden, sejumlah menteri juga hadir dan memberi materi dalam kegiatan tersebut. Menteri yang terkonfirmasi akan hadir adalah Menteri Agama (Menag), Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Menteri Kesehatan (Menkes), Menteri Koperasi (Menkop), Menteri Sosial (Mensos), Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Para menteri Insyaallah akan rawuh di pembukaan, tapi sebagai akan rawuh pada saat pleno sesuai dengan materi yang ada di pleno Kongres XVIII Muslimat NU," kata dia. 

Tentunya, dalam Kongres tersebut juga dihadiri Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar dan Ketua PBNU, KH Yahya Cholil Staquf. "Nanti ketua umum PBNU akan memberikan pengarahan umumnya di pleno kongres. Yang akan memberikan taujihat adalah Rais Aam PBNU," jelasnya. 

Sekitar tujuh ribu peserta akan hadir dalam kongres tersebut. Selain dateng dari seluruh Indonesia, peserta juga datang dari berbagai negara, seperti Hongkong, Arab Saudi, Malaysia hingga United Kingdom (UK). "Total anggota Muslimat NU 36 Juta, kemungkinan yang hadir di atas tujuh ribu," pungkas Khofifah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Khusnul Hasana
EditorKhusnul Hasana
Follow Us