Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Eri-Armuji dalam debat perdana Pilwali Surabaya, Rabu (16/10/2024). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Surabaya, IDN Times - Angka Kemiskinan Kota Surabaya disinggung dalam debat perdana Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Surabaya 2024, Rabu (16/10/2024). Eri-Armuji pun menjanjikan banyak hal untuk menurunkan angka Kemiskinan, mulai dari program padat karya hingga menjamin janda dan lansia.

Eri mengklaim, angka kemiskinan di eranya menjabat turun dari 5,3 persen menjadi 3,96 persen. Eri mengaku, penurunan angka kemiskinan itu karena dia telah melakukan berbagai upaya mulak dari membuka lapangan kerja lewat program padat karya hingga menjamin sekolah gratis. 

"Kami lakukan dengan pembukaan lapangan pekerjaan memberikan padat karya, memberikan semua APBD Kota Surabaya untuk dilaksanakan oleh masyarakat, contoh apa yang kami lakukan pembuatan paving, pembuatan paving itu dari APBD, maka yang mengerjakan adalah masyarakat, akhirnya mereka mendapatkan penghasilan," ujar Eri.

Eri lantas mencontohkan kisah Masruh yang ikut program padat karya menjahit. Masruh mendapat gaji Rp6 juta perbulan. Ia juga mencontohkan kisah Santi yang ingin menjual ginjal karena tak ada biaya sekolah putrinya, Santi kemudian ikut program padat karya, hasilnya Santi mendapat gaji Rp3 juta perbulan. 

Editorial Team

Tonton lebih seru di