Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dinsos Jatim Masih Mendata Anak Yatim Korban COVID-19

Tiga anak ini didampingi Pemkot Malang setelah salah atu orangtuanya meninggal karena COVID-19. Dok. Istimewa.

Surabaya, IDN Times - Dinas Sosial (Dinsos) Jawa Timur (Jatim) mulai mendata anak-anak yatim piatu akibat orangtuanya meninggal dunia terinfeksi COVID-19. Nantinya, setelah terdata akan dilakukan asesmen, kemudian diberikan pendampingan dan bantuan.

1. Sekarang ini masih pendataan

Ilustrasi. (Dok. Istimewa)

Kepala Dinsos Jatim, Alwi mengatakan, terkait jumlah yang telah terdata pihaknya belum tahu. Sebab, sekarang ini tim dari Dinsos masih bergerak mendata di lapangan. "Teman-teman sudah mulai bergerak, tapi kalau tanya jumlah belum tahu saya," ujarnya saat dihubungi, Selasa (3/8/2021).

2. Jika sudah ditemukan langsung diasesmen

Forkompimda Jatim ketika lakukan pemantauan lalin Jatim pada hari keempat PPKM Darurat. Dok. Humas Pemprov Jatim

Lebih lanjut, Alwi menekankan kalau Dinsos Jatim tidak terlalu mementingkan data. Terpenting, menurut dia ialah asesmen. Misalnya di salah satu kabupaten/kota ditemukan ada tiga anak yatim piatu, maka hanya tiga itu saja yang akan diasesmen.

"Saya pada upaya penyelamatan, ketemu lima, lima akan diselamatkan. Ketemu tujuh, tujuh yang akan diselamatkan," tegasnya.

3. Siapkan pendampingan psikis hingga bantuan

Unsplash.com

Dalam asesmen nanti, Alwi menyampaikan ada beberapa aspek yang telah disiapkan. Seperti faktor kejiwaan anak, kalau mengalami trauma dan kejiwaannya terguncang, Dinsos segera melakukan pendampingan untuk diberikan pemahaman serta edukasi.

"Kalau anak itu kesulitan ekonomi gak bisa sekolah, akan kita tawarkan barang kali mau di UPTD kita," katanya.

Share
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar
EditorArdiansyah Fajar
Follow Us