Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

2 Pelaku Curanmor Asal Bangkalan Ditembak Polis di Surabaya

Dok. Istimewa.
Salah satu pelaku curanmor yang ditangkap Polsek Sukolilo. Dok. Istimewa
Intinya sih...
  • Dua pelaku curanmor asal Bangkalan ditembak polisi di Surabaya karena melawan saat ditangkap.
  • Pengungkapan kasus dimulai dari patroli rutin polisi yang menemukan dua orang mencurigakan di Jalan Keputih Timur.
  • Pihak Polsek Sukolilo masih melakukan interogasi kepada pelaku yang sudah diamankan dan menghubungi korban untuk proses lebih lanjut.

Surabaya, IDN Times - Tim Antibandit Polsek Sukolilo menghadiahi dua maling sepeda motor, MM (22) dan MR (23) dengan timah panas. Tembakan dilakukan pada bagian betis pelaku yang merupakan warga Bangkalan, lantaran melawan saat ditangkap.

"Benar kami menangkap dan melakukan tindakan tegas trukur kepada dua pekau curanmor pada Rabu (2/7/2025) lalu," ujar Kanitreskrim Polsek Sukolilo Iptu Adjie Ananda, Jumat (4/7/2025).

Pengungkapan kasus itu bermula ketika anggota polisi sedang melakukan patroli rutin reserse kriminal. Di tengah perjalanan, mereka mendapati dua orang yang mencurigakan melintasi Jalan Keputih Timur.

Tim patroli pun membuntuti para pelaku tersebut. Ketika di kawasan wisata Pantai Lama Kenjeran, mereka yang diduga sudah berhasil membawa sepeda motor curian panik dan mencoba melawan arus saat mengendarai motor.

Saat didekati, kedua pelaku terus melawan hingga ada satu anggota yang luka ringan. Dirasa membahayakan, petugas terpaksa melakukan diskresi kepolisian. Dua pelaku dilumpuhkan dengan tembakan di betisnya.

"Saat itu, pelaku mau pulang ke Madura membawa sepeda motor hasil curian dari Sidokare, Sidoarjo. Namun, saat melintas di wilayah kami anggota kami curiga dan langsung melakukan pengejaran," ungkap Adjie.

Saat ini, pihak Polsek Sukolilo masih melakukan interogasi kepada pelaku yang sudah diamankan. Pihaknya juga sudah menghubungi korban yang melaporkan kejadian itu ke Radio Suara Surabaya.

"Jadi sebelum korban laporan atau 2 jam setelah mencuri, pelaku sudah kami amankan. Namun, saat itu kami langsung mendalami sejumlah lokasi di Surabaya yang mereka pernah satroni," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zumrotul Abidin
EditorZumrotul Abidin
Follow Us