Hendak Hadiri Wisuda, Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan

Korban ditawari tumpangan oleh pelaku saat di jalan

Malang, IDN Times - Seorang mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) dengan nama samaran Bunga hampir saja menjadi korban pemerkosaan saat hendak mengikuti wisuda di Gedung Graha Cakrawala UM pada Senin (29/05/2023). Korban dibawa pelaku yang tidak diketahui identitasnya ke lokasi semak-semak dan gelap.

Sontak korban berhasil melakukan perlawanan setelah berjibaku dengan terduga pemerkosa. Hasilnya, korban akhirnya bisa lolos dan selamat dari percobaan pemerkosaan.

1. Kronologi kejadian percobaan pemerkosaan terhadap Mahasiswa UM

Hendak Hadiri Wisuda, Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban PemerkosaanIlustrasi pemerkosaan. (IDN Times)

Kejadian ini sendiri bermula pada Senin (29/05/2023) pagi, korban tengah berjalan kaki untuk mengikuti prosesi wisuda setelah menyelesaikan studi S1 di UM. Korban berjalan kaki dari indekos di wilayah Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Saat itu, ia memang sendirian menuju gedung Graha Cakrawala.

Tiba-tiba ada satu pria membawa kendaraan sepeda motor menghampiri Bunga. Ia menawarkan tumpangan agar korban mau berangkat bersama ke Graha Cakrawala. Korban sendiri tidak mengenal siapa pria tersebut, tapi pria itu mengatakan kalau ia juga sama-sama mahasiswa.

Tanpa curiga, korban akhirnya mengiyakan ajakan pria itu, korban tidak memiliki firasat buruk karena kondisi masih pagi dan pria itu juga mengaku mahasiswa UM. Tapi ia merasa aneh saat melewati Jalan Veteran pria itu tidak putar balik untuk sampai ke Graha Cakrawala. Ia justru dibawa ke lokasi gelap dan semak-semak di belakang Mall Malang Town Square (Matos).

Pelaku tiba-tiba berusaha melakukan pemerkosaan di lokasi tersebut. Korban kemudian melakukan perlawanan dengan berlari mundur sambil mengawasi posisi terduga pemerkosa tersebut. Hingga akhirnya ia berhasil melarikan diri ke jalan raya untuk meminta pertolongan warga. Sementara pelaku berhasil kabur setelah percobaan pemerkosaan tersebut.

Baca Juga: Ibu Kandung di Malang Aniaya dan Paksa Anaknya Berjualan

2. Kasatreskrim Polresta Malang Kota benarkan kejadian percobaan pemerkosaan tersebut

Hendak Hadiri Wisuda, Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban PemerkosaanKasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga membenarkan ada laporan yang masuk terkait kejadian percobaan pemerkosaan tersebut. Ia dan pihaknya kini telah melakukan penyelidikan sambil melacak keberadaan terduga pelaku. Ia akan memeriksa CCVT dan lokasi yang jadi tempat percobaan pemerkosaan.

"Laporan sudah masuk. Kita sekarang tengah melakukan penyelidikan dan mendatangi lokasi kejadian," terangnya saat dikonfirmasi pada Jumat (02/06/2023).

Polisi juga akan memberi saksi-saksi yang mungkin melihat korban dan terduga pelaku saat melintas di sekitar TKP (Tempat Kejadian Perkara). Ia berharap agar kasus ini segera bisa terungkap, sehingga tercipta suasana Kamtibmas kota Malang.

"Kami sekarang mencari saksi di sekitaran lokasi kejadian. Doakan semoga segera terungkap," tuturnya.

Baca Juga: Viral Pria di Malang Nekat Mandi di PDAM Kota Malang Gegara Air Mati

3. Seluruh Civitas Akademika UM Berduka atas apa yang dialami mahasiswinya

Hendak Hadiri Wisuda, Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban PemerkosaanTwitter.com/UM_1954

Rektor UM, Prof Ir Arif Afandi membenarkan jika kejadian tersebut menimpa salah satu mahasiswinya. Ia mengatakan jika korban adalah mahasiswi yang telah menempuh pendidikan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA). Oleh karena itu, seluruh civitas akademika UM menyampaikan rasa prihatin dan berduka atas kejadian tersebut.

UM sendiri telah mengerahkan Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) untuk ikut membantu kepolisian menangani kasus ini. Satgas PPKS juga membantu memulihkan kondisi psikologis korban. Kini korban telah mendapatkan penanganan dari psikolog.

"Kami mohon doa supaya korban dapat segera melalui masa trauma. Korban telah didampingi Satgas PPKS UM. UM akan terus berupaya melakukan pendampingan terhadap mahasiswi" tandasnya.

Arif juga mengutuk terduga pelaku yang saat ini masih berkeliaran. Ia berharap terdiga pelaku bisa segera ditangkap untuk mendapatkan hukuman setimpal. Ia juga berharap agar seluruh mahasiswi UM berhati-hati jika bertemu orang asing agar kejadian serupa tidak terulang.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya