Polisi Dalami Kematian Bayi yang Dilahirkan Remaja Putri di Madiun

Madiun,IDN Times – Personel Polsek Mejayan, Kabupaten Madiun terus mendalami indikasi tindak kriminal yang mengakibatkan sesosok bayi meninggal setelah diterlantarkan. Bayi berjenis kelamin perempuan itu diketahui dilahirkan oleh remaja berinisial MSI (18 tahun) di kamar mandi kediamannya pada Sabtu (30/11) malam.
“Ada sejumlah pihak yang telah kami mintai keterangan, termasuk terlapor (MSI),” kata Kapolsek Mejayan Kompol Pujiyono, Sabtu (7/12).
1. Saksi berungkali mendengar siraman air di kamar mandi
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, menurut dia, proses kelahiran dilakukan MSI seorang diri. Pihak keluarga dan tetangga hanya mendengar suara siraman air di lantai kamar mandi hingga beberapa kali.
Sejumlah warga curiga dengan aktivitas tersebut. Tak berselang lama, warga mendatangi kamar mandi. Di tempat itu diketahui MSI dalam kondisi lemah. Remaja yang kini telah dikeluarkan dari sekolahnya ini akhirnya dibawa ke UGD RSUD Caruban.
2. Polisi tidak bersedia jelaskan hasil autopsi bayi
Sementara, bayi perempuan yang baru dilahirkan diketahui telah meninggal dibawa ke kamar jenazah rumah sakit setempat. Proses autopsi dilakukan oleh tim Labfor Polda Jatim untuk mengetahui penyebab kematian bayi.
“Untuk hasilnya tidak dapat kami sampaikan. Yang jelas, proses kelahiran bayi dilakukan seorang diri,” ujar Pujiyono.
3. Berdalih proses pulbaket masih berlangsung
Disinggung tentang ayah biologis dari bayi, ia menyatakan sudah diketahui identitasnya. Ini sesuai dengan pengakuan yang disampaikan MSI selaku terlapor kepada polisi. Proses interogasi juga telah dilakukan kepada pihak yang bersangkutan.
Namun, Pujiyono tidak bersedia membeber ayah biologis dari bayi. Sebab, polisi masih mengumpulkan bahan dan keterangan untuk menindaklanjuti kematian orok perempuan setelah persalinan secara mandiri di kamar mandi.