Perahu Tenggelam di Sumenep, Basarnas Masih Cari 9 Korban

Dua korban dipastikan tewas

Sumenep, IDN Times - Tenggelamnya perahu Amri Jaya bermuatan 41 orang di perairan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur diduga karena gelombang tinggi. 

"Semua korban cerita begitu, gelombangnya tinggi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumenep, Abdul Rahman Riadi, Senin (17/6).

1. Ada 2 tewas, 30 selamat, 9 Hilang

Perahu Tenggelam di Sumenep, Basarnas Masih Cari 9 KorbanPixabay

Data BPBD Sumenep merinci, perahu Amri Jaya yang tenggelam antara Pelabuhan Dungkek dan Pulau Gili Iyang. Semua penumpang merupakan warga Desa Goa-goa, Kecamatan Pulau Raas, dengan tujuan Pelabuhan Dungkek.

Beruntung, saat musibah terjadi, cukup banyak perahu nelayan lain melintas tak jauh dari lokasi kejadian. Sebagian penumpang bisa diselamatkan dan kemudian dievakuasi ke Puskesmas Dungkek.

"Dua meninggal, 30 selamat dan dua masih hilang," kata Rahman merinci perkembangan para korban.

2. Basarnas Kirim Bantuan

Perahu Tenggelam di Sumenep, Basarnas Masih Cari 9 KorbanPixabay/suetot

Dua Speedboat milik BPBD dan KPLP Syahbandar Pelabuhan Kalianget, saat ini tengah menyisir lokasi perahu tenggelam untuk mencari 9 penumpang yang belum ditemukan. Basarnas juga telah mengirim bantuan kapal untuk mencari penumpang yang belum ditemukan

"Mudah-mudahan ombak tidak besar, kalau besar, pencarian harus dihentikan," ungkap Rahman.

3.

Perahu Tenggelam di Sumenep, Basarnas Masih Cari 9 Korbanilustrasi (Pixabay)

Menurut Rahman, seluruh korban tewas dan sebagian yang selamat selamat saat ini dibawa ke Puskesmas Dungkek.  Adapun korban lain dirujuk ke RSUD Moh Anwar karena butuh penanganan medis yang lebih intensif. Para korban kebanyakan mengeluh terlalu banyak menelan air.

"Sekarang saya masih di lokasi, banyak yang diinfus. Tadi ada juga yang dirujuk ke rumah sakit," ungkap Rahman.

Baca Juga: Kapal Motor di Sumenep Tenggelam, 10 Orang Dinyatakan Hilang

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya