Bos Toko Bangunan Dirampok, Satu Keluarga Disekap
Rumah korban terlibat tertutup usai disatroni 4 perampok. Dok Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuban, IDN Times - Empat pelaku kawanan perompak berhasil menggasak perhiasan emas, uang puluhan juta dan sejumlah barang berharga lainnya milik H. Royom (42), pemilik toko bangunan di jalan raya Merakurak-Kerek, Desa Sembungrejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Rabu (16/2/2022), dini hari tadi.
Selain berhasil menggasak barang dan juga uang milik korban. Para pelaku ini juga menyekap satu keluarga penghuni rumah dan menodongkan senjata api pada korbannya.
1. Polisi kini tengah memburu para pelaku perampokan
Ilustrasi Perampok Bank (IDN Times/Mardya Shakti)Kapolres Tuban AKBP Darman saat dihubungi membenarkan kejadian itu, kasus perampok tersebut pun sudah dilaporkan kepada polisi. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus perampok tersebut dengan meminta keterangan dari para saksi dan menggelar olah tempat kejadian.
"Iya benar ada perampok di Merakurak, Tuban dan anggota kami juga sudah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi untuk kita mintai keterangan dan polisi juga tengah memburu pelaku," kata Darman.
Baca Juga: Tukang Becak di Tuban Cabuli Dua Nenek
2. Kawanan perompak masuk dan menyekap penjaga rumah
Ilustrasi maling (IDN Times/Mardya Shakti)Darman mengatakan, berdasarkan informasi yang ia terima, kasus perampok tersebut terjadi ketika ada empat orang yang mencurigakan berada di depan rumah korban sambil membawa celurit, dan juga pistol. Selanjutnya empat orang tersebut masuk ke rumah dengan cara memanjat pagar.
"Para rampok itu masuk ke halaman rumah dengan cara memanjat pagar rumah korban, malam dini hari sekitar pukul 00.30 Wib. Dan 4 orang ini langsung mengamankan seorang kakek penjaga dan mengikat kedua tangan," jelasnya.
3. Korban mengalami kerugian hingga Rp120 juta
Rumah korban terlibat tertutup usai disatroni 4 perampok. Dok IstimewaSelanjutnya, empat kawanan perampok tersebut kemudian mengelilingi rumah dan penjaga lainnya bernama Supri (50), tengah tidur. Lalu, penjaga itu dibangunkan dan dibawa pelaku ke belakang rumah untuk diikat di samping korban yang pertama pertama. Kemudian tiga perampok tersebut masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel pintu. Dan menyekap pemilik rumah Royom beserta isinya dan juga anak serta menantu korban.
"Dan setelah pelaku berhasil membawa barang dan juga uang milik korban, pelaku kabur. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp120 juta," pungkasnya.
Baca Juga: Satu Orang Meninggal dari 46 Kasus DBD di Tuban
