ABK di Tuban Ditemukan Tewas Mendadak dalam Kapal

Korban ditemukan tewas dalam kamar mandi kapal

Tuban, IDN Times- Seorang Anak Buah Kapal (ABK) tug boat PSL Boulwin GT 172, bernama Muhammad Sugiono (37), asal Kota Balikpapan, Kalimantan Timur ditemukan tewas di kamar mandi dalam kapal, pada Selasa, (24/03).

Korban tewas saat kapal pengangkut batu bara yang ia tumpangi tengah bersandar di pelabuhan Tanjung Awar-awar, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.

1. Polisi masih selidiki penyebab kematian korban

ABK di Tuban Ditemukan Tewas Mendadak dalam KapalPetugas medis mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit. IDN Times/Istimewa

Kapolsek Jenu, AKP Rukimin saat dikonfirmasi, IDN Times, Rabu (25/3) membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, sampai saat ini polisi dan tim medis RSUD dr Koesma Tuban tengah mengungkap kematian korban. Korban sendiri, lanjut Rukimin, ditemukan oleh salah seorang rekannya yang bernama Margo Basuki. Margo saat itu tengah mencari keberadaan korban yang tak diketahui sejak pagi. 

2. Kematian korban kemudian dilaporkan kepada polisi

ABK di Tuban Ditemukan Tewas Mendadak dalam KapalPetugas medis mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit. IDN Times/Istimewa

Sebelum ditemukan di dalam kamar mandi, saksi Margo juga dikasih tahu oleh salah seorang rekannya bahwa ada orang di dalam kamar mandi dalam kapal. Penasaran saksi kemudian mencoba mengintip dari lubang udara. Saat pintu didobrak, korban diketahui sudah tidak bernyawa lagi dan ditemukan dalam keadaan tanpa busana.

"Kemudian kasus ini dilaporkan kepada kami. Kami langsung turun ke lokasi kejadian," ujarnya. "Kami masih selidiki penyebab kematian korban, nanti hasilnya akan kita sampaikan," kata Rukimin.

"Ditemukan dalam keadaan duduk tanpa busana," tambah perwira polisi dengan tiga balok di pundaknya ini.

Baca Juga: Langka, Hand Sanitizer di RSUD dr. Koesma Tuban Jadi Sasaran Pencuri

3. Petugas yang mengevakuasi korban mengenakan pakaian proteksi

ABK di Tuban Ditemukan Tewas Mendadak dalam KapalPetugas medis mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit. IDN Times/Istimewa

Petugas yang datang ke lokasi pun langsung mengevakuasi jasad korban menggunakan baju proteksi lengkap. Bahkan, sebelum dan sesudah mengevakuasi korban, tim medis maupun polisi juga disemprot menggunakan cairan disinfektan.

"Iya memang kita lakukan penyemprotan cairan desinfektan  tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Apalagi sekarang merebaknya virus corona," terangnya.

Baca Juga: Punya Gejala Penyakit Mirip Covid-19, Satu Pasien RSUD Tuban Diisolasi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya