Buah Ketekunan Mbah Lahar, Haji dari Hasil Jualan Kipas Bambu

Mbah Lahar menjadi sosok calon jamaah haji inspiratif

Lamongan, IDN Times - Kisah perjuangan Mbah Lahar untuk bisa menunaikan ibadah haji patut untuk kita tiru. Bayangkan saja, penghasilannya dari berjualan kerajinan kipas bambu dan kemoceng ditabungnya demi bisa menunaikan rukun Islam yang ke-5. 

1. Mbah Lahar juga merupakan salah satu CJH tertua

Buah Ketekunan Mbah Lahar, Haji dari Hasil Jualan Kipas BambuMbah Lahar penjual kipas angin bambu saat foto bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. IDN Times/Imron

Mbah Lahar bin Lasidin merupakan warga Kecamatan Sukodadi, Lamongan. Ia juga menjadi salah satu calon jemaah haji tertua di Lamongan dengan usia 88 tahun. Mbah Lahar berangkat hari ini Jumat (2/6/2023) bersama ratusan Calon Jemaah Haji (CJH) ke Asrama Haji Sukolilo.

"Selain Mbah Lahar, ada Mbah Sukur yang menjadi sosok calon jemaah haji tertua di Lamongan dan inspiratif. Mbah Sukur yang berusia 98 tahun dan menjadi jemaah haji tertua tetapi semangat dan kuat untuk ibadah haji," kata Kepala Kemenag Lamongan Syamsuri saat pelepasan calon jemaah haji asal Lamongan di Pendopo Lokatantra Lamongan.

2. Mbah Lahar menjadi sosok calon jemaah haji inspiratif

Buah Ketekunan Mbah Lahar, Haji dari Hasil Jualan Kipas BambuMbah Lahar penjual kipas angin bambu saat menerima penghargaan dari Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. IDN Times/Imron

Selain itu, pria yang setiap harinya berjualan kerajinan kipas bambu dan kemoceng di perempatan lampu merah Jalan Basuki Rahmat, atau tepatnya di depan DPRD Lamongan juga menjadi inspirasi bagi jemaah lain.

"Mbah Lahar menjadi sosok yang inspiratif karena semangat menabungnya yang tinggi agar bisa menunaikan ibadah Haji," terangnya.

3. Sebanyak 581 CJH asal Lamongan diberangkatkan

Buah Ketekunan Mbah Lahar, Haji dari Hasil Jualan Kipas BambuCalon jamaah haji asal Lamongan mulai diberangkatkan. IDN Times/Imron

Syamsuri mengatakan, calon jemaah haji dari Lamongan yang hari ini diberangkatkan menuju asrama Haji Sukolilo Surabaya sebanyak 581 orang yang gabungan dari Kelompok Terbang (Kloter) 23, 24 dan 25. Mereka terbagi dalam 6 kloter haji yang pemberangkatannya akan dibagi menjadi dua hari mulai hari ini dan Sabtu (3/6/2023). 

Disampaikan Syamsuri, untuk menjamin ketertiban dan keselamatan CJH selama di tanah suci, Pemkab Lamongan mengerahkan 6 petugas kloter dan pembimbing ibadah, 13 petugas kesehatan terdiri dari 5 dokter dan 8 perawat, 7 petugas daerah, 3 petugas pembimbing ibadah, 3 petugas layanan umum, dan 1 tenaga kesehatan. 

"Hari ini ada sebanyak 581 CJH yang merupakan gabungan dari sebagian kloter 23, Kloter 24 dan 25. Untuk yang berangkat pada Sabtu esok ada sejumlah 1116 yang terdiri dari kloter 26 sampai kloter 28," pungkas Syamsuri. 

Baca Juga: Jemaah Haji Miqat Ihram di Bir Ali Madinah, Bersiap Umrah Wajib

Imron Saputra Photo Community Writer Imron Saputra

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya