Jenazah Pria Blitar yang Menceburkan Diri ke Sungai Brantas Ditemukan

Korban ditemukan terdampar di tepi sungai

Tulungagung, IDN Times - Jenazah pria yang melompat dari atas perahu tambang ke Sungai Brantas beberapa waktu yang lalu, telah ditemukan. Korban ditemukan terdampar di tepi Sungai Brantas, masuk Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga, yang hendak pergi ke sawah. Polisi yang tiba di lokasi kejadian, langsung melakukan olah TKP dan membawa jenazah ke rumah sakit.

1. Pihak keluarga datang untuk memastikan jenazah

Jenazah Pria Blitar yang Menceburkan Diri ke Sungai Brantas DitemukanJenazah pria yang menceburkan diri ke sungai brantas ditemukan, IDN Times/ istimewa

Kapolsek Kedungwaru, AKP Siswanto menjelaskan, dugaan awal jenazah ini mengarah ke peristiwa yang terjadi di wilayah Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar beberapa hari lalu. Polisi kemudian melakukan koordinasi dan pihak keluarga datang untuk memastikan jenazah ini.

Hasilnya, jenazah ini diketahui berinisial MID (25) warga Desa Tawangrejo, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar. "Keluarga memastikan bahwa jasad itu adalah MID, semua ciri-ciri termasuk pakaian sama persis," ujarnya, Minggu (14/2/2021).

2. Jenazah telah dibawa pulang pihak keluarga

Jenazah Pria Blitar yang Menceburkan Diri ke Sungai Brantas DitemukanJenazah pria yang menceburkan diri ke sungai brantas ditemukan, IDN Times/ istimewa

Saat ditemukan, korban mengenakan baju berwarna krem lengan panjang. Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk menjalani proses visum. Setelah dipastikan identitasnya, jenazah dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan. "Saat ini jenazah sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan," tuturnya.

Baca Juga: Baru Melahirkan, Wanita di Ponorogo Tega Bunuh Bayinya

3. Korban menceburkan diri dari atas perahu tambang

Jenazah Pria Blitar yang Menceburkan Diri ke Sungai Brantas DitemukanGambar oleh Free-Photos dari Pixabay

Sebelumnya, Jumat (12/2) MID warga Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar dilaporkan hilang setelah menceburkan diri ke Sungai Brantas. Korban yang saat itu membawa sepeda motor Honda BeAT AG 4353 QS naik perahu penyeberangan Brantas Ekspres dari Kecamatan Srengat. Namun, saat di atas perahu korban tiba-tiba menceburkan diri ke sungai.

____________________________________

Mari bersama cegah perilaku bunuh diri 


Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.


Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa. Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.


Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah:


RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444


NGO Indonesia pencegahan bunuh diri:
Jangan Bunuh diritelp: (021) 9696 9293email: janganbunuhdiri@yahoo.com
Organisasi INTO THE LIGHTmessage via page FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)direct message via Twitter: @IntoTheLightID
Kementrian Kesehatan Indonesiatelp: (021) 500454

Baca Juga: Tinggalkan Sepeda Motor, Pria di Blitar Melompat ke Sungai Brantas

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya