Cegah Corona, Warga Pasang Bilik Disenfektan di Pintu Masuk Perumahan
Warga perumahan di Tulungagung pasang bilik disenfektan, IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Warga di komplek Perumahan Jepun Permai II, Kelurahan Jepun, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung memasang bilik disenfektan di pintu masuk. Setiap warga maupun kendaraan yang hendak masuk ke dalam kawasan perumahan, harus disemprot disenfektan terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada virus maupun bakteri yang masuk ke dalam perumahan.
1. Hasil keputusan rapat, dikerjakan malam hari
Warga melintasi bilik disenfektan di perumahan Tulungagung, IDN Times/ Bramanta PamungkasKepala RT setempat, Suwarno menuturkan, pemasangan bilik disenfektan ini merupakan hasil rapat warga. Mereka sepakat membuat bilik tersebut secara swadaya dan bergotong royong. Para warga kemudian mengumpulkan sumbangan, dan mulai membangun bilik tersebut selama dua malam. Untuk membuat bilik berukuran panjang 5 meter dan tinggi 3 meter ini, mereka menghabiskan biaya sekitar Rp2 juta. "Pengerjaan sengaja kita lakukan malam hari karena di pagi hari banyak warga yang masih kerja meskipun berada di rumah," ujarnya, Rabu (25/03).
2. Tak mau disemprot dilarang masuk
Warga perumahan di Tulungagung pasang bilik disenfektan, IDN Times/ Bramanta PamungkasSebelumnya warga komplek perumahan ini telah melakukan anjuran pemerintah, untuk terhindar dari sebaran virus corona COVID-19. Mereka telah menjaga kebersihan lingkungan, serta melakukan sosial distancing dan mengurangi aktivitas di luar rumah.
Namun hal ini belum cukup karena banyak orang asing yang masuk ke dalam komplek perumahan. "Akhirnya kita sepakati siapapun yang masuk harus disemprot, jika tidak mau maka yang bersangkutan tidak boleh masuk," imbuhnya.
Baca Juga: Bilik Sterilisasi Milik Pemkot Surabaya, Begini Cara Kerjanya
3. Usaha agar terhindar dari virus corona
Warga melintasi bilik disenfektan di perumahan Tulungagung, IDN Times/ Bramanta PamungkasPembuatan bilik ini bisa dicontoh oleh masyarakat, terutama yang tinggal dalam komplek perumahan dengan sistem one gate. Bilik ini terbuat dari kerangka bambu, yang diselubungi dengan plastik. Terdapat 12 titik alat penyemprot yang dipasang dalam bilik ini. Dengan bilik ini diharapkan lingkungan perumahan akan tetap terjaga dan bersih dari virus maupun bakteri. "Ini merupakan bentuk upaya kami melindungi warga perumahan," pungkasnya.
Baca Juga: Bisa Bunuh Virus Corona, Bilik Sterilisasi Pesanan Risma Hampir Jadi
