Desakan Copot Kapolda Jatim Mulai Menggaung dari Surabaya

Buntut tragedi gas air mata di Stadion Kanjuruhan nih!

Surabaya, IDN Times - Desakan agar Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Nico Afinta dicopot dari jabatan mulai digaungkan. Hal ini merupkan buntut dari tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang diduga ulah dari gas air mata yang diletuskan polisi yang berjaga pada Sabtu (1/10/2022) lalu.

1. Pasang spanduk Copot Kapolda Jatim di pagar Mapolda

Desakan Copot Kapolda Jatim Mulai Menggaung dari SurabayaAksi mahasiswa Uinsa Surabaya terkait tragedi Kanjuruhan di depan Mapolda Jatim, Rabu (5/10/2022). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Desakan pencopotan Kapolda Jatim ini digaungkan oleh puluhan mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) Surabaya. Mereka menggelar aksi di depan Markas Polda (Mapolda Jatim), Rabu (5/10/2022). Spanduk bertuliskan, "Copot Kapolda Jatim" pun dipasang di depan pagar Mapolda oleh dua orang mahasiswa berpakaian serba hitam.

"Kami menuntut pihak Polri memecat atau mencopot Kapolda Jatim. Karena pihak Kapolda Jatim tidak bertanggung jawab. Kapolda Jatim hanya minta maaf saja. Itu tidak cukup untuk membenarkan yang dilakukan pihak Polda Jatim," tegas Korlap Aksi, Husni Nurin saat aksi.

Baca Juga: PSI Minta Kapolda Jatim Dinonaktifkan Buntut Tragedi Kanjuruhan

2. Desak agar tragedi gas air mata di Kanjuruhan diusut tuntas secara terbuka

Desakan Copot Kapolda Jatim Mulai Menggaung dari SurabayaAksi mahasiswa Uinsa Surabaya terkait tragedi Kanjuruhan di depan Mapolda Jatim, Rabu (5/10/2022). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Tak hanya menuntut pencopotan Kapolda Jatim, massa aksi juga mendesak semua pihak untuk mengusut tuntas tragedi di Stadion Kanjuruhan. Mereka kompak kalau penyebab meninggalnya ratusan Aremania itu ialah gas air mata yang diletuskan polisi ke arah tribun suporter.

"Kami menuntut pada seluruh pihak kepolisian untuk mengusut secara tuntas secara terbuka tindakan represif petugas terutama tembakan gas air mata di Stadion Kanjuruhan 1 Oktober kemarin," ucap Husni menegaskan.

3. Gelar Salat Gaib dan tabur bunga di depan Mapolda

Desakan Copot Kapolda Jatim Mulai Menggaung dari SurabayaAksi mahasiswa Uinsa Surabaya terkait tragedi Kanjuruhan di depan Mapolda Jatim, Rabu (5/10/2022). IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Dalam aksi itu pula, massa sempat melakukan Salat Gaib sekaligus doa bersama yang ditujukan khusus untuk korban tragedi Kanjuruhan. Setelah itu, ada momem tabur bunga di depan Mapolda Jatim. Massa sempat mendesak agar Kapolda menemui mereka, tapi desakan itu tak membuahkan hasil.

"Saya mohon maaf saya sampaikan Bapak Kapolda dan pejabat utama ada agaenda menyambut Presiden di Malang tdk bs hadir ditengah rekan-rekan sekalian," Kasubdit Sosbud Intelkam Polda Jatim, AKBP Agus Prasetyo kepada massa aksi.

Agus pun berjanji seluruh aspirasi maupun tuntutan dari massa aksi akan disampaikan ke Direktur Intelkam Polda Jatim yang kemudian diteruskan ke Kapolda Jatim. Namun, ketika mahasiswa sudah meninggalkan lokasi aksi, spanduk desakan copot Kapolda Jatim segera dicopot oleh polisi yang berjaga.

Baca Juga: Kapolda Jatim Minta Maaf Atas Tragedi Kanjuruhan Malang

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya