Kasus DBD di Madiun Meningkat, Puncaknya Diperkirakan Maret
Dinilai akibat curah hujan yang tinggi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Madiun pada awal tahun 2022 tercatat sebanyak delapan penderita. Padahal, pada Januari 2021, jumlah kasus DBD hanya tercatat tujuh penderita.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, Anies Djaka Karyawan menyatakan jumlah itu terbilang tinggi bila dibandingkan dengan tahun lalu. "Curah hujan tinggi dan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) kurang," kata Anies, Rabu (5/1/2022).
1. Pasien di tempat pelayanan kesehatan diperkirakan membeludak
Menurut dia, lonjakan kasus DBD masih akan terjadi hingga Maret mendatang. Perkiraan itu berdasarkan informasi dari Badan Meteorolgi Klimatologi dan Geofisika tentang berlangsungnya musim hujan.
Oleh karena itu, ia meminta warga untuk lebih intensif menggalakkan PSN. Selain itu petugas di tempat pelayanan kesehatan menyiapkan diri untuk menangani pasien DBD yang diperkirakan membeludak.
Baca Juga: Kasus DBD di Kabupaten Madiun Meningkat, Satu Pasien Meninggal