TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Pasien Positif Corona di Banyuwangi Bertambah Satu Orang

Transmisi lokal pertama di Banyuwangi

Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di Banyuwangi. dr Widji Lestariono IDN Times/Istimewa
Verified
Mohamad Ulil Albab

Banyuwangi, IDN Times - Pasien terinfeksi virus corona di Kabupaten Banyuwangi bertambah 1 orang, sehingga total saat ini sudah ada 4 orang.  Dari jumlah tersebut satu di antaranya sembuh dan satu lainnya meninggal. Dua orang sisanya saat ini dalam perawatan.

1. Positif hasil swab

Ilustrasi. Pexels.com/cottonbro

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono mengatakan, pasien terkonfirmasi nomor 04 tersebut merupakan seorang perempuan dari Kecamatan Genteng. Dia memiliki riwayat kontak dekat dengan pasien 02 yang telah meninggal.

"Ya betul, kami sudah menerima hasilnya dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Surabaya tadi sore. Terkonfirmasi satu pasien positif asal Banyuwangi. Dan sudah diumumkan langsung oleh Pemprov Jatim," kata Widji, Rabu (6/5).

2. Pasien merupakan istri dari pasien 02 yang sudah meninggal

Ilustrasi virus corona. (IDN Times/Mia Amalia)

Widji mengungkapkan, pasien 04 merupakan istri dari pasien 02 Banyuwangi yang meninggal 9 April lalu. Saat pasien 02 meninggal, Dinas Kesehatan langsung melakukan tracing dan rapid test kepada 40 orang yang kontak dekat dengan 02, salah satunya adalah istrinya.

"Saat di-rapid test awal pada tanggal 11 April, 40 orang ini hasil rapid testnya menunjukkan non reaktif. Lalu kami ulang lagi, pada 21 April dan hasilnya satu orang reaktif, yakni beliau yang pasien 04. Lalu langsung kami lakukan uji swab, dan hasilnya keluar sore tadi," jelasnya.

3. Sebelumnya sudah jalani karantina mandiri

Unsplash/CDC

Selama ini, kata dia, pasien 04 melakukan isolasi mandiri di rumahnya karena tidak mengalami gejala apapun. Pasien ini bisa digolongkan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Di protokol kesehatan sebenarnya pasien bisa melakukan isolasi mandiri di rumah, karena tidak ada gejala. Namun, kami saat ini telah merawatnya di RSUD Blambangan. Hari Jumat (8/5), petugas akan kembali mengambil mokus (swab) pasien 04 untuk diuji di Surabaya," jelas Widji. 

Baca Juga: Warga Banyuwangi Terdampak Belum Dapat Bantuan Diminta Lapor ke Desa

Topik:
banyuwangi
corona
COVID-19
Berita Terkini Lainnya

Komisaris Arema FC Tak Akui Perusak Kandang Singa Sebagai Aremania

Ganjar Sering Safari Politik ke Jatim, Masih Harus Kerja Keras

Pedagang di Kanjuruhan Bingung Lokasi Relokasi Berupa Tanah Kosong

Senggolan dengan Truk, Pria Asal Tandes Tewas Di Kalianak

Nyaris Setiap Hari Warga Desa Aliyan Banyuwangi Kesurupan

Akan Direnovasi, Pedagang di Stadion Kanjuruhan Diminta Kosongkan Ruko

Polisi Kesulitan Cari Penodong Pistol pada Bambang Rukminto

Pembunuh Anak Kandung di Kediri Miliki Niat Bunuh Diri

Pembunuh Mayat dalam Karung di Kediri Ternyata Ayah Kandungnya

Pengendara di Surabaya Diklaim Makin Patuh Lalin