Balap Perahu Gethek, Jaga Kerukunan Sekaligus Kebersihan Sungai
Jadi wahana balap gethek, akhirnya kebersihan sungai terjaga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Warga Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari memiliki cara unik untuk menjaga kebersihan sungai Kalibaru yang melewati desanya. Warga menggelar lomba balap gethek (rakit) di sungai Kalibaru merupakan upaya untuk menjaga kerukunan sekaligus kekompakan warga menjaga kebersihan sungai.
Baca Juga: Warga Banyuwangi Manfaatkan Bendungan Sungai Sebagai Sentra Kuliner
1. Berlangsung selama tiga hari
Ratusan orang memadati lokasi start balap gethek yang mengambil titik start di jembatan Blokagung. Berdiri berjajar di sepanjang lintasan balap, ratusan warga juga bersorak sorai menyemangati jagoannya hingga di titik di perbatasan Desa Karangmulyo.
Kegiatan balap gethek sendiri merupakan event tahunan. Kali ini, sudah memasuki tahun keempat, berlangsung mulai tanggal 27 hingga 28 Desember 2019.
"Tahun-tahun sebelumnya hanya pakai gedebog pisang. Baru kali ini, material lombanya menggunakan gethek bambu yang telah dihias," ujar Kepala Desa Karangdoro Sunaryo usai membuka acara, Jumat, (27/12).
Baca Juga: BPBD Banyuwangi Sebut 9 Kecamatan di Banyuwangi Rawan Banjir