TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Eri Bilang Akhir 2022 Kawasan Dolly Harus Berubah Total

Wah gang Dolly diapakno maneh iki ?

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat berkunjung di salah satu tempat produksi UMKM warga di kawasan Dolly Surabaya. (Dok. Diskominfo Surabaya)

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya akan merubah total kawasan wisata Dolly di Jalan Kupang Gunung Timur, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menargetkan akhir 2022 penataan tersebut selesai.

"Sebenarnya kita sudah punya beberapa tempat atau rumah (eks wisma) yang kita beli (di kawasan Dolly). Tapi puluhan tahun itu tidak digerakkan. Nah, kita akan manfaatkan rumah-rumah ini untuk bergeraknya ekonomi," ujar Eri.

Baca Juga: Masih Ada yang Coba-coba Prostitusi Terselubung di Dolly

1. Wisma Barbara akan ditata ulang

Eri Cahyadi saat berkunjung di kawasan Gang Dolly Surabaya. (Dok. Diskominfo Surabaya)

Eri mengatakan, pihaknya akan menata ulang wisma yang telah dibeli Pemkot, seperti wisma Barbara. Gedung yang memiliki enam tingkat itu akan ditata ulang penggunaannya pada setiap lantai.
 

"Itu bisa pakai eks Gedung Barbara untuk working space di lantai 4, 5, dan 6 yang masih kosong. Bisa dipakai teman-teman membuat film terkait Dolly Saiki (Sekarang) dan Dolly Biyen (Dahulu)," jelasnya.
 
Lantai satu eks Gedung Barbara, untuk cafe atau rumah makan beserta display produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Lantai dua untuk produksi sandal.
 
"Jadi kalau merencanakan sesuatu harus menyeluruh. Misal satu kawasan Dolly. Makanya tadi saya minta teman-teman agar tidak berjalan sendiri-sendiri, harus bareng-bareng," pesan dia.

2. Konsep penataan kawasan Dolly dimatangkan

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat berkunjung di kawasan Dolly Surabaya. (Dok. Diskominfo Surabaya)

Di waktu yang sama, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajat mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Perangkat Daerah (PD) terkait. Koordinasi dilakukan untuk mengonsep kawasan tersebut.

"Kita minggu depan akan bikin konsep dengan PD terkait. Kemudian kita paparkan dan fix-kan termasuk anggarannya dengan dewan di PAK 2022, kebutuhannya berapa," terangnya.

Baca Juga: Warga Eks Lokalisasi Dolly Manfaatkan Limbah Kedelai Jadi Pupuk

Berita Terkini Lainnya