Keluarga Tak Mampu, Balita di Lamongan Menderita Gizi Buruk
Ibu Alfira berjualan sayur keliling
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times - Seorang balita bernama Meilani Alfira Damayanti yang masih berusia 2 tahun 8 bulan hanya bisa berbaring lemas di atas tempat tidur kamar rumah sakit, dr Soegiri Lamongan, Senin (13/1).
Balita pasangan suami istri dari keluarga tidak mampu Dwi Novita (29) dan Suwarsono asal Desa Latukan, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan itu didiagnosa menderita gizi buruk. Tubuh bocah perempuan mungil tersebut hanya berbobot 4 kilo. Padahal, idealnya balita yang menginjak usia dua tahun harusnya memiliki berat badan 12 kilogram.
1. Ibu Alfira berjualan sayur keliling
Menurut Novita gizi buruk yang menimpa anak semata wayangnya itu sudah berlangsung sejak beberapa bulan yang lalu. Saat itu, Alfira yang diasuh oleh neneknya karena ibu kandungnya harus berjualan sayur keliling, hanya diberikan susu formula yang ia beli di pasar.
Novita sendiri terpaksa berjualan keliling lantaran sudah sejak bulan Oktober 2019 lalu bercerai. "Karena saya harus berjualan keliling jadi anak saya diasuh sama ibu saya mas," jelasnya.
Baca Juga: Kampanye Gizi, Puluhan Ribu Tusuk Sate Dibagikan di Banyuwangi
Baca Juga: Bisa Ditiru, Nih! 9 Menu Sarapan Orang Jepang yang Penuh Gizi