Jumlah Penderita COVID-19 di Tuban Bertambah, Jam Malam Diperpanjang
Ada 55 orang Tuban meninggal dunia karena corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuban, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban secara resmi memperpanjang jam malam hingga dua pekan ke depan. Langkah ini diambil mengingat jumlah orang yang terkonfirmasi virus corona terus mengalami penambahan setiap harinya.
"Karena setiap harinya bertambah terus, maka jam malam kita perpanjang dua minggu ke depan," kata Bupati Tuban Fathul Huda. Saat mengikuti razia masker di Jalan Pramuka, Tuban Senin (14/9/2020).
1. Masyarakat diminta untuk tetap menaati protokol kesehatan
Meski saat ini status Tuban sudah turun dari zona merah menjadi oranye, lanjut Huda, bukan berarti masyarakat bisa mengabaikan protokol kesehatan. Pihaknya berharap kepada warga agar lebih disiplin dan mematuhi imbauan pemerintah.
"Kalau kita cabut jam malam maka kita khawatir masyarakat akan euforia sehingga mereka lupa menerapkan protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Baca Juga: Braakk! Laka Maut di Jalur Pantura Tuban, Enam Penumpang Minibus Tewas
Baca Juga: Tak Pakai Masker, 27 Orang di Tuban Didenda Rp100