TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Profil Bupati Jember Hendy Siswanto

sama sekali tidak memiliki background politik

Bupati Jember Hendy Siswanto. IDN Times/Istimewa

Ir. H. Hendy Siswanto lahir di Jember pada 6 Mei 1962. Namanya dikenal masyarakat karena ia rajin memberikan bantuan pada masyarakat miskin dalam jumlah besar. Selama 12 tahun terakhir, utamanya pada saat bulan Ramdhan, ia membagikan 7.500 kotak takjil ke 1.100 masjid di seluruh Jember.

Pada tahun 2013, Haji Hendy, biasa disapa, pernah mendapat penghargaan Satyalancana Karya Satya XX atas pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan kedisiplinannya kepada negara dan pemerintahan. Setahun setelahnya, ia kembali mendapat penghargaan Styalancana Pembangunan. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang berjasa dalam lapangan pembangunan negara.

Lalu siapakah sebenarnya sosok Haji Hendy? Mengapa ia dapat menjadi Bupati Jember? Berikut adalah profil singkatnya.

Baca Juga: Kasus Perceraian Jember Capai 4.300, Perempuan dan Anak Terdampak

1. Sedari kecil sudah akrab dengan beragamnya kondisi sosial di Jember

Bupati Jember Hendy Siswanto. IDN Times/Istimewa

Hendy Siswanto merupakan anak ketiga dari lima bersaudara dari pasangan H. Slamet Alwi dn Hj. Alfiah Tarsiyah. Ia memiliki istri bernama Hj. Kasih Fajarini. Dari pernikahannya tersebut, ia dikaruniai empat orang anak, yakni Aruna Hidayatullah, Intan Azzahra, Berlian Insyirah Azzahra, dan Mutiara Azzahra.

Haji Hendy lahir dan besar di lingkungan Kampung Ledok, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember. Di sana lah ia akrab dengan kondisi sosial di Jember yang sangat beragam. Hal tersebutlah yang mendasari ia untuk maju sebagai Bupati Jember.

2. Jurusan teknik sipil membuatnya terjun ke bidang properti

Bupati Jember Hendy Siswanto. IDN Times/Istimewa

Masa pendidikan Haji Hendy dihabiskan di Jember, mulai dari jenjang SD hingga perguruan tinggi. Semasa putih merah, ia menimba ilmu di SD Sawahan 2 Jember. Lalu ia melanjutkan di SMP Dewi Sartika Jember dan STM Negeri Jember.

Di perguruan tinggi, ia memilih Universitas Moch Sroedji Jember di Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil. Sehingga ia melanjutkan meniti karier di bidang properti.

3. Menjadi PNS selama 24 tahun

Bupati Jember Hendy Siswanto. IDN Times/Istimewa

Karirnya di bidang properti dimulai pada tahun 1982. Ia menjadi staf teknis dalam bidang perencanaan konstruksi di sebuah perusahaan swasta. Setelah itu, ia banyak terlibat dalam proyek pembagunan nasional seperti lintas utara Jawa, prasarana KA Sumatra Selatan, dan prasarana KA Jawa Tengah. Pada tahun 1993, pria yang pernah menjual tape di pasar tanjung dan stasiun ini bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Ditjen Perkeretaapian Kemenhub.

Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Satuan Kerja (Kasatker) KA Cirebon-Kroya di Purwokerto pada tahun 2006. Dan juga pengembangan KA Jawa Tengah pada tahun 2012 hingga 2016.

4. Memiliki banyak sektor bisnis

Bupati Jember Hendy Siswanto saat meninjau uji coba tender proyek jalan raya. IDN Times/Istimewa

Setelah mengabdi menjadi PNS selama kurang lebih 24 tahun, Hendy Siswanto mengajukan pensiun dini. Ia pun melanjutkan bisnis yang dimilikinya. Bisnis yang dirintisnya juga cukup banyak meliputi toko pakaian, hotel, air mineral, serta bisnis pertunjukkan. Sektor bisnis tersebut dibangun bersama keluarga besarnya seperti istri, anak, dan saudara.

Usaha yang dimiliki oleh Ketua Yayasan Masjid Raudlatul Muchlisin Condro tersebut, antara lain yaitu PT TIB Minum Alqodiri, toko busana muslim Rien Collection, Muslim Mode, dan Sevendream Hotel Syariah.

Baca Juga: BPBD Jember: 7 Kecamatan Rawan Banjir, Jangan Aktivitas di Sungai!

Berita Terkini Lainnya