TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

RSLT Siap Digunakan, Pemkot Surabaya Buka Lowongan Dokter dan Perawat

Ada yang mau mendaftar?

Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) Kedung Cowek di Surabaya. Dokumentasi Pemkot Surabaya

Surabaya, IDN Times - Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) sebagai salah satu upaya penanganan COVID-19 di Kota Surabaya sudah siap beroperasi. Namun, Pemerintah Kota Surabaya masih menunggu tenaga kesehatan yang akan bertugas di sana serta keperluan tabung oksigen. Pemkot pun membuka lowongan bagi dokter dan perawat sebagai relawan di RSLT.

1. Pemkot Surabaya butuh dokter dan perawat untuk RSLT

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau gedung lapangan tembak untuk dijadikan RS Lapangan pasien COVID-19. Dok. Pemkot Surabaya

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyebutkan bahwa saat ini pihaknya sedang membutuhkan banyak dokter dan perawat yang untuk melayani para pasien di RSLT. Oleh karena itu, pihaknya membuka lowongan bagi para tenaga kesehatan tersebut yang bersedia menjadi relawan di RSLT.

“Jadi, kita butuh sekitar 100-200 orang perawat dan dokter umum. Karena nanti pasiennya insyallah sekitar 1.000 orang kalau sudah beroperasi semuanya,” ujarnya, Sabtu (10/7/2021).

2. Maksimal usia 50 tahun dan harus sehat

Persiapan RS Lapangan Tembak Surabaya. Dok Humas Pemkot Surabaya

Eri menyebutkan kualifikasi untuk dua profesi tersebut. Keduanya tak boleh berusia lebih dari 50 tahun dan sehat jasmani serta rohani. Pelamar tak harus memiliki SRT (Surat Tanda Registrasi) lantaran akan diterbitkan SIP sementara nantinya.

Meski disebut relawan, nantinya dokter dan perawat tersebut akan mendapatkan gaji, dikontrak, dan terdapat kemungkinan untuk diperpanjang. Bagi pelamar yang berminat bisa menghubungi drg. Migit di nomor 083854341818 atau Thyar di nomor 081358976548.

“Jadi, kualifikasinya sudah ditentukan,” imbuhnya.

Baca Juga: Risma Berikan Bantuan 250 Bed untuk RS Lapangan Tembak

3. Masih menunggu tabung oksigen

Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) Kedung Cowek di Surabaya. Dokumentasi Pemkot Surabaya

Selain tenaga kesehatan, RSLT juga belum bisa menerima pasien. Eri mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu kedatangan tabung oksigen. Pasokan oksigen menjadi hal terpenting saat ini mengingat maraknya kasus saturasi turun atau sesak nafas yang diakibatkan dari COVID-19.

“Nah, kalau pemasangannya selesai, insyallah akan langsung kita gunakan (RSLT) itu,” tutur Eri.

Baca Juga: Persiapan RS Lapangan Tembak Hampir Selesai, Bed Pasien Mulai Dipasang

Berita Terkini Lainnya