Begini Pengakuan FS dan BN, Pasangan Pranikah yang Jual Bayi
Uang hasil penjualan digunakan untuk bayar utang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kehamilan pranikah merupakan suatu hal yang kerap kali tidak diinginkan oleh pasangan kekasih. Begitu pula yang dialami pasangan mahasiswa dari Tangerang, FS (21) dan BN (21). Lantaran memiliki bayi yang tidak diinginkan, kedua pasangan ini pun akhirnya memutuskan menjual bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut.
Baca Juga: Diancam Cerai Suami karena Tak Punya Anak, Wanita Ini Pilih Beli Bayi
1. Pasangan mahasiswa belum menikah
Dalam konferensi pers perkembangan kasus perdagangan bayi, FS dan BN turur dihadirkan. Dengan mengenakan topeng berbentuk kupu-kupu berwarna merah muda, FS hanya tertunduk sepanjang jalannya konferensi pers yang dipimpin oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan.
"Masih kuliah dan belum menikah kan. Jadi mereka mempunyai permasalahan siapa yang akan merawat bayi ini. Bukan hanya masalah waktu tapi juga biaya perawatannya," ungkap Rudi di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (18/10).
Baca Juga: Perdagangan Bayi di Surabaya Terungkap, Pelakunya Mahasiswa