TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Tulisan "Taman Harmoni 01" di Teror Kepala Kambing, Apa Artinya? 

Ketua KIPP serahkan penyelidikan ke polisi

Penggalan kepala kambing yang ditemukan di rumah KIPP Jatim. IDN Times/Dok. Istimewa

Surabaya, IDN Times - Pelaku teror kepala kambing yang menyasar Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jawa Timur, Novli Bernado Thyssen masih belum diketahui. Namun, dalam bungkusan teror tersebut berisi sepucuk surat dengan tulisan "Taman Harmoni 01". Petunjuk ini merujuk kepada Pasangan Calon Wali-Wakil Wali Kota Surabaya nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armuji (ERJI).

1. Identik dengan tempat deklarasi ERJI

Polisi mendatangi rumah Ketua KIPP Jatim yang mendapatkan teror penggalan kepala kambing. IDN Times/Dok. Istimewa

Taman Harmoni 01 merujuk kepada ERJI lantaran deklarasi mereka digelar di sana pada 2 September 2020 lalu. Taman Harmoni merupakan bekas tempat pembuangan sampah yang ada di kawasan Keputih. Deklarasi ini kemudian menjadi sorotan lantaran Taman Harmoni merupakan aset pemerintah kota (pemkot) yang kemudian digunakan sebagai lokasi kegiatan politik.

"Dulu saya memang sempat mempermasalahkan hal tersebut. Saya lapor ke Bawaslu gak mempan, akhirnya saya lapor sampai ke DKPP dan Kemendagri," ujar Novli saat dihubungi IDN Times, Senin (7/12/2020).

Baca Juga: Wali Kota Risma Lagi-lagi Dilaporkan ke Bawaslu, Kini oleh KIPP

2. Novli rajin mengkritik ERJI dan Risma

Baliho bergambar Risma yang dipermasalahkan KIPP. IDN Times/Dok. Istimewa

Novli memang cukup rajin mengkritik pasangan ERJI, terutama tentang keterlibatan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Setidaknya ia sudah mempersoalkan Risma sebanyak tiga kali yaitu tentang penggunaan Taman Harmoni, netralitas dan pemasangan gambarnya di spanduk kampanye, serta yang teranyar yaitu terkait surat cinta Risma berisi kampanye ERJI yang dikirimkan ke warga-warga.

"Mungkin karena saya terlalu vokal karena memang saya banyak melaporkan fakta-fakta di lapangan terkait pelanggaran Pilwali 2020 ini," tuturnya.

3. Mengaku tak berpihak ke MAJU

Polisi mendatangi rumah Ketua KIPP Jatim yang mendapatkan teror penggalan kepala kambing. IDN Times/Dok. Istimewa

Namun, Novli membantah jika disebut berpihak kepada paslon nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) atas serangan-serangannya terhadap Risma. Ia mengatakan bahwa pasangan MAJU juga pernah ia laporkan karena adanya pelanggaran protokol kesehatan saat pelaksanaan kampanye tatap muka.

"Saya tidak ada tendensi dukung mana. Kalau ada fakta pelanggaran di lapangan, ya itu yang saya laporkan," ungkapnya.

Baca Juga: Ketua KIPP Diteror Penggalan Kepala Kambing dan Ancaman Pembunuhan

Berita Terkini Lainnya