Mahasiswi Bunuh Diri di Makam, Punya Hubungan Spesial dengan Polisi
Tagar mendukung N melambung di Twitter
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mojokerto, IDN Times - Kepolisian Resor Mojokerto memastikan bahwa korban bunuh diri bernama N memiliki hubungan spesial dengan seorang anggota polisi berinisial R. Meski begitu mereka belum bisa memastikan apakah R juga menjadi pelaku kekerasan seksual dan pemaksaan aborsi seperti isu yang beredar di media sosial.
"Terkait isu yang menjadi perbincangan di media sosial, polisi sudah turun tangan, dan benar R Ini merupakan anggota Polres Pasuruan. R diketahui pernah memiliki hubungan dengan korban," ujar Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo, Sabtu (4/12/2021).
Baca Juga: Oknum Polisi Diduga Pesta Narkoba di Vila Trawas Mojokerto
1. Polisi masih lakukan pendalaman
Polisi sendiri, kata Andaru, saat ini sedang mendalami berbagai kemungkinan lain yang menyebabkan korban mengakhiri hidupnya. "Kalau jawaban soal itu isu-isu yang beredar di media masih didalami. Nanti yang bisa menjawab dari Polda Jatim," tegasnya.
Sejauh ini, kata dia, polisi hanya memastikan bahwa kematian N karena bunuh diri. Terlebih di sekitar lokasi kematian korban ditemukan beberapa sisa racun potassium.
Baca Juga: Mahasiswi Bunuh Diri Trending, Berbagai Dugaan Penyebab Muncul