TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pandemi Corona, Transaksi Pegadaian di Tulungagung Meningkat 20 Persen

Emas paling banyak digadaikan

Ilustrasi kantor Pegadaian. (IDN Times/ Bramanta Pamungkas)

Tulungagung, IDN Times - Transaksi di Kantor Pegadaian Cabang Tulungagung, mengalami peningkatan di musim pandemi corona ini. Terdapat perubahan tren gadai pada kali ini. Jika biasanya banyak yang menggadaikan barang berharga untuk modal usaha, kini mayoritas mereka menggadaikan untuk bisa membeli kebutuhan sehari hari.

1. Gadai untuk membeli kebutuhan sehari hari

Pendemi corona, transaksi pegadian di Tulungagung meningkat, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kepala Kantor Pegadaian Cabang Tulungagung, Sucipto menuturkan peningkatan transkasi saat ini mencapai 20 persen. Jika sebelumnya mereka bisa melayani nasabah hingga 150 orang, kini meningkat menjadi 200 nasabah per hari. Sesuai data yang dimiliki, mayoritas menggadaikan barang berharganya untuk kebutuhan sehari hari. "Untuk pembiayaan modal usaha jumlahnya turun, tapi untuk kebutuhan konsumtif sehari hari meningkat," ujarnya, Senin (13/04).

Baca Juga: Terimbas Corona, Bisnis Konveksi Pakaian Muslim di Tulungagung Lesu

2. Kondisi ekonomi berpengaruh ke gadai

Pandemi corona, transaksi pegadian di Tulungagung meningkat, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Menurut Sucipto, adanya perubahan tren gadai ini tidak lepas dari kondisi perekonomian di masa pandemi corona ini. Banyaknya usaha yang tidak berjalan lancar membuat masyarakat berpikir ulang. Pihak pegadaian sendiri memberikan sejumlah keringanan, terhadap pengusaha yang membutuhkan bantuan modal. Selain itu, pihak pegadaian juga mengurangi biaya jasa hingga 0,5 persen."Kita mengikuti peraturan pusat seperti restrukturisasi dan lainnya, kita berniat ingin membantu para pengusaha maupun masyarakat lain di musim pandemi ini," imbuhnya.

Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 di Tulungagung Bertambah 3 Orang

Berita Terkini Lainnya