TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lapas Tulungagung Gagalkan Dua Kali Penyelundupan Sabu

Dilakukan oleh pengunjung warga binaan

Petugas dengan pelaku penyelundupan sabu ke dalam Lapas Tulungagung. IDN Times/ istimewa

Tulungagung, IDN Times - Hingga bulan Juni ini, Lapas Klas IIB Tulungagung telah melakukan penggagalan upaya penyelundupan narkoba sebanyak dua kali. Upaya penyelundupan ini dilakukan pelaku dengan modus membesuk warga binaan di dalam lapas. Narkoba yang diselundupkan merupakan jenis sabu. Dari dua kasus tersebut, total terdapat 31 gram sabu yang berhasil digagalkan petugas. Selain memperketat penjagaan di pintu depan, petugas juga disiagakan untuk mengawasi upaya penyelundupan dengan modus pelemparan dari luar lapas.

Baca Juga: Sempat Terancam Batal, 3 JCH Tulungagung Berangkat Tahun Ini

1. Diselundupkan dalam pasta gigi dan sabun cuci pakaian

Petugas dengan pelaku penyelundupan sabu ke dalam Lapas Tulungagung. IDN Times/ istimewa

Kalapas Tulungagung, R Budiman P Kusumah mengatakan upaya penyelundupan sabu ini terjadi pada bulan April dan Mei. Kasus pertama pelaku memasukkan 10 paket sabu ke dalam pasta gigi. Sedangkan kasus kedua pelaku berjenis kelamin perempuan memasukkan 16 paket sabu ke dalam sikat cuci pakaian. Kedua kasus ini terbongkar berkat kejelian petugas dalam melakukan pemeriksaan barang pengunjung Lapas.

"Petugas kami mencurigai barang bawaan pengunjung dan memeriksa secara detail, hasilnya kedua upaya penyelundupan narkoba berhasil digagalkan," ujarnya, Sabtu (10/06/2023).

2. Perketat penjagaan antisipasi lemparan dari luar

Lapas Klas II B Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Petugas Lapas lalu menghubungi Satresnarkoba Polres Tulungagung untuk menindaklanjuti kasus tersebut. Penanganan kasus ini pun dilakukan oleh polisi. Selain melalui pintu masuk, upaya penyelundupan narkoba ini juga biasa dilakukan dengan modus pelemparan dari luar.

Mengantisipasi hal tersebut petugas telah memasang jaring di sekeliling Lapas. Sehingga barang yang dilempar dari luar tidak dapat masuk ke area warga binaan. "Untuk tahun ini belum ada modus lempar dari luar tapi kami tetap mengantisipasi dengan menempatkan petugas di menara sehingga dapat mengawasi langsung aktivitas di luar Lapas," tuturnya.

Baca Juga: Pasutri Selundupkan Sabu Pakai Alquran ke Lapas Madiun

Berita Terkini Lainnya