TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PPDB SMA/SMKN Jatim, Ketua OSIS dan Hafiz Quran Dapat Tiket Emas

Difabel, anak buruh, anak nakes dan ADEM tetap dapat kuota

Ilustrasi siswa SMK. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Surabaya, IDN Times - Pendaftran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA dan SMK Negeri di Jawa Timur (Jatim) akan dibuka. Dinas Pendidikan Jatim menyiapkan skema khusus berupa golden ticket buat Ketua OSIS dan penghafal Al Quran atau hafiz quran.

Para Ketua OSIS dan hafiz quran bisa memanfaatkan golden tikcet yang diberikan untuk mendaftar jalur prestasi nonakademik. Pertimbangan ini dibuat karena melihat realitas saat ini. Di mana ke depan dibutuhkan pemimpin hebat untuk memajukan negeri.

"Negeri kita butuh pemimpin hebat di masa depan. Kami melihat ketua OSIS SMA dan SMK itu kebanyakan SMP / MTs nya juga menjadi ketua osis. Sehingga kami ingin mengakomodir ini sebagai apresiasi untuk generasi calon pemimpin bangsa," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Rabu (29/3/2023).

1. Kuota untuk Ketua OSIS 5 persen

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat tanda tangan substansi RTRW Jatim 2023-2024 di Rapat Paripurna bersama DPRD Jatim. IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Kuota untuk ketua OSIS ini, lanjut Khofifah, termasuk dalam prestasi hasil lomba dengan proporsi 5 persen. Kuota ini diberikan untuk  menjaring siswa yang multi talenta dan memiliki jiwa kepemimpinan.

"Kita ingin mencetak generasi yang tangguh dan berkarakter sebagai calon pemimpin di masa depan. Karena itu sebagai apresiasi, kami berikan kuota satu siswa di setiap SMA/SMK Negeri Jawa Timur," tegas Khofifah.

Terkait pemberian golden ticket untuk hafiz quran, Khofifah bilang kuota ini perlu disediakan. Tujuannya untuk menjaring siswa yang memiliki kekuatan religiusitas , keimanan dan ketakwaan yang tinggi untuk menjadi generasi muda yang berakhlak mulia.

"Kuota ini masuk dalam jalur prestasi hasil lomba dengan proporsi 5 persen. Untuk hafidz quran kita sediakan kuota di setiap SMA/SMK negeri di Jatim menerima satu siswa," terang dia.

2. Beri kuota khusus untuk siswa difabel agar bisa sekolah reguler

Ilustrasi PPDB (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga memberikan perhatian khusus kepada siswa difabel dari SMP-LB untuk dapat mengenyam pendidikan. Termasuk sekolah reguler. Dalam hal ini, Pemprov merealisasikannya melalui kuota difabel.

Siswa difabel dari SMP-LB dapat mendaftar PPDB 2023 pada SMA dan SMK Negeri di Jatim dengan ketentuan difabel ringan. "Kami ingin Jawa Timur menjadi rumah yang nyaman untuk mengenyam pendidikan bagi siapapun. Kami beri kesempatan yang sama, tidak boleh ada deskriminatif," tegas Khofifah.

"Dengan begitu kita bisa fokus dalam memberikan pendidikan yang berkualitas," dia menambahkan.

Baca Juga: Pengambilan PIN PPDB SMA/SMK Diperpanjang

Berita Terkini Lainnya