Pembakar Mapolsek Tambelangan Mengaku Hanya Ikut-ikutan
Padahal waktu itu tersangka sedang tadarus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tiga orang telah menyerahkan diri ke Kepolisian Daerah (Polda) Jatim atas kasus pembakaran Mapolsek Tambelangan, Sampang, Madura, yang terjadi pada Rabu (22/5) lalu. Satu orang tersangka pembakaran Mapolsek Tambelangan, Satiri, membeberkan pengakuan saat gelar pers rilis di Mapolda Jatim, Rabu (12/6). Waktu pembakaran itu terjadi, ia mengaku hanya ikut-ikutan.
Baca Juga: Menyerahkan Diri, Polda Jatim Tahan 3 Pembakar Mapolsek Tambelangan
1. Mulanya ia tadarus dan mendengar letusan di Mapolsek
Mulanya, Satiri saat itu sedang melakukan tadarus Alquran di masjid. Ia mendengar suara letusan dan penasaran.
"Saya abis tadarus, mendengar suara letusan penasaran kemudian mendatangi lokasi dan ternyata sudah terbakar," ujarnya.
Baca Juga: Moeldoko: Tidak Ada Tim Mawar dalam Kerusuhan 21-22 Mei