TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Besuk Pasien Gangguan Jiwa, Khofifah Sempat Kalungkan Tasbih 

Semoga lekas membaik, ya mbak

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa membesuk pasien gangguan jiwa asal Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri Widji Fitriyani (28) di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, Surabaya, Selasa (7/5). Perempuan itu diketahui memiliki kebiasaan menggigiti anggota tubuhnya, terutama jari tangan.

Baca Juga: Di Depan Ribuan Buruh, Khofifah Setujui 9 Poin Tuntutan

1. Khofifah sempat kalungkan tasbih ke pasien

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Pada saat dibesuk oleh Khofifah, sang pasien mulanya hanya memeluk dokter yang menanganinya, dr. Lila Nurmayanti. Sang dokter kemudian mengenalkan ke pasien, bahwa didatangi oleh gubernur.

Tak menunggu waktu lama, Khofifah pun menyapa sekaligus memberi salam ke Fitri sapaan akrab pasien. Ia juga langsung memberi tasbih dan mengalungkannya ke leher pasien.

2. Khofifah sebut progres kesehatan pasien membaik

Usai melihat kondisi pasien, Khofifah mengucapkan terima kasih kepada media. Karena, dari pemberitaan media inilah, Fitri diketahui membutuhkan penanganan khusus.

"Mbak Fitri ini dulu terkonfirmasi, ada yang menulis kanibal, ada yang menulis makan jarinya sendiri, dari informasi berita saya shared ke kepala dinas sosial dan kepala dinas kesehatan, akhirnya dibawa ke RSJ Menur," ujar Khofifah.

Gubernur perempuan pertama di Jatim ini juga menjelaskan, kalau Fitri sudah dirawat di RSJ selama 15 hari. Ia menyebut, perkembangan kondisi kesehatannya kian membaik.

"Baik luka-luka yang dialami oleh Fitri, yang ada di tangan, di siku, ada di kaki, progresnya sangat bagus psiko-sosial terapinya," kata Khofifah.

3. Selama 2 minggu pasien tidak kambuh

 

Senada, dr. Lila Nurmayanti juga mengatakan kesehatan Fitri jauh lebih baik dari pada pertama kali datang ke RSJ Menur pada 21 April 2019 lalu. Pasien disebut sudah mulai bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan tidak lagi gampang marah.

"Sekarang bicara sudah tertata. Kemampuan beradaptasi yakin mau. Selama 2 minggu ini tidak pernah kambuh," ungkap Lila.

Lila juga menyebut kalau Fitri mengalami gangguan jiwa berat. Menurut riwayat kesehatannya, gangguan jiwa ini bermula dari masalah keluarga. "Awalnya parah, sekarang sudah mulai bisa dikontrol. Sudah minum obat teratur rutin," ucap Lila.

Baca Juga: Sidak Pasar Dinoyo, Khofifah Pastikan Stok Bahan Pokok Aman 

Berita Terkini Lainnya