Anak Kiai Tersangka Cabul, PWNU Jatim Dukung Proses Hukum
Ayo pak polisi, nunggu apa lagi!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim), KH Marzuqi Mustamar ikut memberi perhatian terhadap gagalnya polisi menangkap tersangka berinisial MSAT, dugaan kasus pemerkosaan dan pencabulan santriwati di pondok pesantren (ponpes) kawasan Ploso, Jombang. Menurutnya, polisi lebih tegas menangani kasus ini.
1. Hukum harus berlaku untuk siapa saja tak pandang kelas
Kiai Marzuqi bilang, hukum harus berlaku kepada siapa saja dan tidak pandang bulu. Termasuk penanganan kasus yang melibatkan MSAT yang diketahui merupakan anak seorang kiai dari Ploso, Jombang. "Kalau menurut saya, upayakan sebisa-bisanya hukum berlaku kepada siapa pun, tidak pandang bulu dan golongannya, apa status sosialnya," ujarnya, Selasa (5/7/2022).
"Mau kaya, mau miskin, mau pejabat, mau rakyat, mau tokoh, mau enggak tokoh, mau katanya ada PK maupun nggak ada PK, negara yang dalam hal ini penegak hukumnya kepolisian dan kejaksaan pengadilan tidak boleh kalah dengan kelompok atau dengan apapun," dia menegaskan.
Baca Juga: Terus Sembunyi, Hukuman Tersangka MSAT Bisa Makin Berat
Baca Juga: DPO Pencabulan Gagal Ditangkap, Kapolres Jombang Temui Ayah MSAT