Gali Tanah untuk Tanam Alpukat, Warga Justru Temukan Situs Sejarah
Wih, warisan leluhur nih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Batu, IDN Times - Anton Adiwobowo tak pernah menyangka bahwa apa yang ia temukan dua pekan lalu bakal menjadi pusat perhatian. Ya, sekitar dua pekan lalu warga desa Pendem, Junrejo, Kota Batu itu berhasil menemukan situs bersejarah berupa susunan bata merah di kawasan dekat makam dusun.
Setelah menemukan situs tersebut ia kemudian melaporkan kepada pemerintah desa. Kini, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto sedang meneliti situs tersebut.
1. Temukan situs saat hendak menanam Alpukat
Anton menceritakan, awalnya lokasi situs tersebut merupakan tanah wakaf makam keluarga. Saat itu memang kondisi sebagian area makam tidak terawat. Sehingga, dirinya berinisiatif memanfaatkan sebagian area makam tersebut untuk ditanami Alpukat.
Saat mulai mulai membersihkan kemudian menggali tanah, Anton tak sengaja menemukan tumpukan bata merah kuno.
"Rencananya mau menanam lima sampai sepuluh pohon. Saat menggali dengan lebaran satu meter dan kedalaman 30-40 cm, kami menemukan seperti tumpukan bata merah kuno," ceritanya kepada IDN Times, Jumat (13/12).
Baca Juga: Penggalian di Lokasi Perahu Baja, Arkeolog Temukan Koin dan Peluru
Baca Juga: Heritage Walk of Lawang Seketeng, Satu Kampung Berjuta Situs Sejarah