Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19

Tunggu jadwal dari Kemenkes

Malang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Satgas COVID-19 mulai mendata pendistribusian vaksin COVID-19. Sejauh ini Satgas COVID-19 masih menghimpun data dan membuat skala prioritas siapa yang bisa mendapatkan vaksin tersebut. Nantinya, data tersebut akan dilaporkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

1. Buat skala prioritas pendataan

Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19Ilustrasi vaksin atau jarum suntik (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam prosesnya, Satgas COVID-19 menerapkan skala prioritas pada tahap awal pendataan distribusi vaksin. Prioritas tersebut berdasar dengan risiko terpapar COVID-19 yang ada. Tenaga kesehatan akan menjadi prioritas utama lantaran merupakan pihak yang langsung bersentuhan dengan pasien. Berikutnya adalah pihak yang memberi pelayanan publik seperti TNI, Polri, Dishub mulai dari bandara hingga terminal.

"Berikutnya juga yang menjadi prioritas adalah PDAM serta PLN. Setelah itu mengikuti sesuai aturan Perpres," papar Jubir Satgas COVID-19 Kota Malang, Husnul Muarif Rabu (4/11/2020). 

2. Butuh proses yang tidak sebentar

Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19unsplash.com/CDC

Husnul menambahkan, pendataan tersebut memerlukan proses yang tidak sebentar. Pasalnya, pendataan dilakukan oleh masing-masing wilayah puskesmas. Setelah itu data dikonfirmasikan dengan rumah sakit dan klinik yang ada. Berikutnya baru dilanjutkan kepada satgas COVID-19 dan Dinas Kesehatan. 

"Sudah kami sampaikan kepada setiap wilayah untuk mempercepat proses pendataan dan segera diserahkan ke Dinas Kesehatan," imbuhnya. 

Baca Juga: Pemkot Malang Gencarkan Inventarisasi Barang Milik Daerah 

3. Tunggu jadwal distribusi dari Kementerian Kesehatan

Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19Ilustrasi tahapan pembuatan vaksin (IDN Times/M Arief)

Sementara itu, Husnul mengakui saat ini pihaknya juga masih menunggu jadwal distribusi vaksin dari Kemenkes. Sejauh ini informasi yang diterima adalah distribusi vaksin dimulai pada akhir November hingga Desember dan dilanjutkan pada tahun 2021. 

"Paling tidak sebelum vaksin datang kami sudah ada persiapan termasuk pendataan dan sasaran," kata Husnul. 

4. Kasus sudah menurun

Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19Ilustrasi vaksin atau jarum suntik (IDN Times/Arief Rahmat)

Terlepas dari itu, saat ini kasus di Kota Malang memang semakin stabil. Dalam sebulan terakhir penambahan kasus tidak sampai dua digit setiap harinya. Untuk itu, jika vaksin sudah terdistribusi, maka akan mempercepat proses penanganan kasus COVID-19 di Kota Malang. 

Pemkot Malang Mulai Mendata Distribusi Vaksin COVID-19Infografis Gerakan 3M (IDN Times/Ryann Rezza Ardiansyah)

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir.  Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus.  Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Baca Juga: Kejar Zona Hijau, Kota Malang Harap Jadi Priotitas Vaksin COVID-19

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya