TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usung Konsep RTH, Begini Desain Pemenang Sayembara Wisata Ampel

Terinspirasi juga dari bangunan cagar budaya

Desain dari peserta sayembara desain Wisata Ampel. (Dok. Diskominfo Kota Surabaya).

Surabaya, IDN Times - Mengusung konsep Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan terinspirasi dari bangunan cagar budaya, Adhithya Wita Ekaraga dan timnya menyabet juara satu dalam sayembara Desain Wisata Ampel. Ia telah berhasil mengalahkan 216 peserta lainnya.

1. Inspirasi desain dari bangunan cagar budaya di sekitar Ampel

Kawasan wisata Sunan Ampel Surabaya. IDN Times/Reza Iqbal

Adit mengatakan karyanya itu berjudul "Tuah Ing Ampeldenta", mengingat Ampel adalah bangunan bersejarah, tentu dari segi arsitektur, dirinya melihat inspirasi bangunan cagar budaya di sekitarnya. Kemudian ada juga tambahan desain elemen islamic.

"Untuk elemen islamic, kita melihat dari bangunan Masjid Ampel," papar Adit.

Desain tersebut, kata Aidit, juga lebih banyak menonjolkan struktur RTH. Alasannya, kata dia, selain bertujuan menunjang kawasan Wisata Religi Ampel, juga untuk mendukung permukiman masyarakat di sekitarnya. "Ada juga gedung parkir komunal, kemudian memang terkait dengan kebutuhan penunjang seperti museum dan lain sebagainya," imbuh Adit.

Baca Juga: Masjid Kembang Kuning, Didirikan Sunan Ampel Diresmikan Era Soekarno

2. Desain pemenang akan dikombinasikan untuk jadi grand desain

Kepala DPRKPP Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajat usai memaparkan IKO 2022, Jumat (1/7/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana).

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajat menjelaskan, Karya dari para pemenang itu nantinya akan dikombinasikan untuk kemudian dijadikan grand design kawasan penunjang Wisata Ampel. Dalam proses pengkombinasian itu, pihaknya juga melibatkan tim cagar budaya maupun tim bangunan gedung.

"Sehingga dihasilkan kombinasi yang terbaik. Tidak hanya desainernya, kami juga akan melibatkan masyarakat di sana. Tidak hanya sebagai objek, tapi masyarakat di sana sebagai subject. Karena peran serta yang diikutsertakan masyarakat sekitar Ampel itu juga sangat penting," imbuhnya.

Baca Juga: Berbuka Gulai Maryam di Kawasan Sunan Ampel Surabaya

Berita Terkini Lainnya