Seperti Iker Casillas, 5 Pemain Bola Ini Mendapat Serangan Jantung

02 Mei 2019, 11:21 WIB

Twitter/IkerCasillas

Kiper FC Porto, Iker Casillas, terkena serangan jantung saat berlatih di PortoGaia Sports Formation, Rabu (1/5). Mantan pemain Real Madrid itu kemudian dilarikan ke rumah sakit CUF Porto.

Usai mendapatkan perawatan, Casillas kemudian mengunggah foto dirinya melalui akun media sosialnya. Dalam unggahan itu Casillas masih tampak terbaring di tempat tidur rumah sakit.

"Semuanya sudah terkontrol, sangat takut, tapi ada kekuatan besar. Terima kasih banyak semuanya atas pesan dan kasih sayangnya," tulis Casillas dalam caption foto yang diunggahnya.

Dalam dunia sepak bola tak hanya Casillas saja yang mendapatkan serangan jantung saat berada di lapangan, beberapa pemain sepak bola juga pernah mengalaminya. Berikut 4 pemain bola yang terkena serangan jantung saat bermain bola.

1. Eri Irianto

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Eri Irianto dikenal pendukung Persebaya sebagai pemain yang mempunyai tendangan geledek dari luar kotak penalti. Eri meninggal pada tahun 2000 saat memperkuat timnya melawan PSIM Yogyakarta.

Sempat dilarikan ke rumah sakit, Eri kemudian dinyatakan meninggal oleh dokter rumah sakit karena serangan jantung. Saat ini Persebaya, klub terakhir yang dibela Eri, memensiunkan nomor punggung 19, untuk menghormatinya.

2. Marc-Vivien Foe

Twitter/FIFA

Marc-Vivien Foé adalah pemain Timnas Kamerun. Dia meninggal pada 26 Juni 2003 di Stade de Gerland, Lyon, Prancis. Ketika itu Foe membela Kamerun bertanding melawan Kolombia di Semifinal Piala Konfederasi 2003.

Pada menit ke-72 Foe tiba-tiba tak sadarkan diri di tengah lapangan. Dia langsung dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal usai jalani perawatan. Setelah otopsi, diketahui Foe mengalami kardiomiopati hipertrofik, atau penebalan dinding ventrikel jantungnya.

3. Miklos Feher

Twitter/SLBenfica

Miklos Feher adalah pemain Hongaria yang membela klub asal Portugal, Benfica. Dia meninggal pada tahun 2004 saat membela timnya melawan Vitoria Guimares di Estadio da Luz.

Ketika itu Feher mendapatkan kartu kuning pada laga tersebut dan merespons dengan senyuman. Dia lalu tiba-tiba menunduk sambil memegang kedua lututnya kemudian terjatuh. Sempat dibawa ke rumah sakit, tapi nyawanya sudah tak tertolong lagi.

4. Antonio Puerta

Twitter/LaLigaEN

Pada tanggal 28 Agustus 2007, dunia sepak bola Spanyol kehilangan salah satu pemain terbaiknya, Antonio Puerta. Pemain Sevilla itu meninggal saat bermain membela timnya melawan Getafe dalam lanjutan Liga Spanyol musim 2007/2008.

Melihat Puerta tergeletak di lapangan, rekan seklubnya, Ivica Dragutinovic, memberi pertolongan pertama dan membuat Puerta sempat sadar. Tetapi, ia kembali pingsan di ruang ganti dan nyawanya tak tertolong lagi ketika dibawa ke rumah sakit.

Dokter jaga rumah sakit kemudian menyebutkan Puerta mengalami serangan fatal yang dikenal sebagai arrhythmogenic right ventricular dysplasia (ARVD) atau juga disebut arrhythmogenic right ventricular cardiomyopathy (ARVC).

5. Daniel Jarque

Twitter/ReadingFC

Daniel Jarque baru saja terpilih sebagai kapten Espanyol pada musim 2009/2010. Akan tetapi, sebulan setelah ditunjuk sebagai kapten Espanyol, Jarque kolaps di lapangan ketika latihan bersama rekan satu klubnya. Pemain berusia 26 tahun itu dinyatakan meninggal terkena serangan jantung.