Arema FC Pilih Stadion I Wayan Dipta Bali Sebagai Homebase Sementara
Bali dipilih setelah manajemen pertimbangan main di Jatim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Telatnya renovasi Stadion Gajayana Kota Malang sebagai homebase Arema FC berdampak pada laga kandang Singo Edan di bulan pertama Liga 1 Musim 2023/2024. Renovasi kemungkinan belum akan selesai sampai akhir Agustus 2023, padahal Liga 1 dijadwalkan akan memulai kick off pada 1 Juli 2023.
Hal ini membuat Singo Edan harus menjadi tim musafir untuk memulai Liga 1 musim depan. Manajemen Singo Edan awalnya mengincar stadion di Jawa Timur sebagai homebase sementara, tapi akhirnya mereka memilih Bali sebagai pelabuhan sampai Stadion Gajayana selesai direnovasi.
1. Manajemen Singo Edan memastikan jika Arema FC akan bermain di Bali
Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengatakan jika Arema FC akan memakai Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali sebagai homebase sementara. Pasalnya mereka melihat stadion yang jadi markas Bali United ini sudah lolos verifikasi dari PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru). Sehingga mereka tidak perlu lagi repot-repot mengurus verifikasi jika memakai stadion di Jawa Timur.
"Kita akan bermain di Bali. Tapi hanya sementara sampai Stadion Gajayana selesai (direnovasi)," terangnya saat dikonfirmasi pada Sabtu (27/05/2023).
Stadion Gajayana memang kekurangan dalam faktor kualitas rumput, kursi single seat yang minimal harus dipenuhi sejumlah 10 ribu kursi. Kemudian juga harus menambah kekuatan lampu stadion sebenar 1.200 lux. Rencana renovasi juga baru akan dilakukan bulan depan.
Baca Juga: 6 Pemain Arema FC yang Dipinjamkan, Ada yang Mainnya Gacor
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.