Antisipasi Virus Corona, Kompetisi Internasional BMX 20 Negara Ditunda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Ajang balap sepeda Internasional BMX di Sirkuit Muncar, Kabupaten Banyuwangi yang direncanakan berlangsung pada 4-5 April 2020 ditunda. Penundaan ini karena merebaknya virus Corona (Covid-19) di berbagai negara, termasuk Indonesia. Ajang balap sepeda yang rutin digelar tiap tahun tersebut mulanya bakal diikuti 200 pebalap dari 20 negara.
1. Bupati sudah berkirim surat pada federasi balap dunia
Keputusan penundaan tersebut diumumkan Pemkab Banyuwangi sebagai penyelenggara International BMX Competition. Penundaan dilakukan karena berbagai negara di dunia juga sedang fokus menghadapi persebaran Covid-19.
”Untuk kebaikan dan keselamatan bersama, kompetisi internasional BMX kami tunda. Kami sudah berkirim surat ke federasi balap sepeda terkait masalah tersebut,” ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Kamis (12/3).
2. Ditunda dalam waktu belum ditentukan
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Banyuwangi, Zen Kostolani, menambahkan, berkaitan dengan penundaan ajang BMX internasional, pihaknya telah berkirim surat kepada Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Rabu (11/3) kemarin.
”Nanti dilanjutkan dengan komunikasi ke Federasi Balap Sepeda Dunia atau UCI,” ujarnya.
Saat ditanya kapan jadwal ulang pelaksanaan kompetisi, Zen mengaku tidak dapat memutuskan.
“Kita pantau terus perkembangannya. Hingga dirasa benar-benar kondisi aman, nanti kami umumkan kembali jadwal pelaksanaannya. Bagi kami yang penting sekarang adalah keselamatan dan kebaikan bersama,” kata Zen.
Baca Juga: Sempat Absen 2 Tahun, Mantan Juara Dunia BMX Sabet Gelar di Banyuwangi
3. Jadi salah satu even bergengsi
Banyuwangi International BMX sendiri merupakan ajang BMX paling bergengsi di Indonesia. Ajang tersebut menjadi satu-satunya yang melombakan kategori level horse class di Indonesia dan hanya 6 kota di Asia yang melombakan level paling bergengsi tersebut.
Tahun lalu, pebalap dari berbagai belahan dunia menuju ke Banyuwangi untuk mengumpulkan poin demi lolos ke Olimpiade di Jepang.
Sejak 2016, event Internasional BMX tersebut rata rata diikuti sekitar 250 pembalap dari 20 negara, seperti Brazil, Inggris, Denmark, Italia, Ekuador, Selandia Baru, Australia, Tiongkok, Latvia, Kanada, Chile, Jepang, Hongkong, dan Jerman.
Baca Juga: Sirkuit Jakarta Kebanjiran, Latihan Timnas BMX Pindah ke Muncar