Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kondisi Arumi Terus Membaik Seusai Alami Pendarahan

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Ketua Tim Penggerak PKK Jatim, Arumi Bachsin, memastikan kondisinya sudah berangsur pulih setelah pendarahan semalam (18/2). Dia pun bisa mengikuti seluruh rangkaian pelantikan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (19/2). Bahkan, istri Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistianto Dardak ini sempat merayakan ulang tahunnya ke-25 tahun bersama -ibu-ibu PKK seluruh Jawa Timur.

1. Arumi sudah dapat penanganan medis

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Kondisi kesehatan Arumi sebenarnya sempat menurun sejak Senin (18/2) sore. Dia yang sedang hamil muda sempat mengalami pendarahan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA), Kendangsari, Surabaya.

"Support (keluarga) dan setelah penanganan medis tadi malam (18/2), efeknya pasti luar biasa, jadi hari ini (19/2) jauh lebih fit," ujarnya.

2. Arumi masih didampingi dokter

IDN Times/Fitria Madia
IDN Times/Fitria Madia

Meski sudah semakin membaik, Arumi masih didampingi doker saat pelantikan Ketua PKK di Gedung Negara Grahadi. Bahkan, dia belum diizinkan untuk mendampingi Emil saat kunjungan ke Bojonegoro, hari ini (19/2).  

"Gak boleh diforsir, harus ada bed rest (istirahat) sedikit. Sebab setelah habis tindakan medis, maka ditunggui oleh ibu dokter," katanya.

3. Khofifah benarkan alami pendarahan

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Sebelumnya, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, menyebut Arumi mengalami sedikit pendarahan. Hal inilah yang menyebabkan Arumi harus menjalani kuret.

"Mungkin tadi ada bleeding (pendarahan) dikit gitu ya terus harus dikuret. Ada pendarahan sedikit gitu lah terus dibersihkan," papar Khofifah.

4. Emil sebut faktor pendarahan Arumi bukan karena kecapekan

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Suami Arumi, Emil Dardak menyampaikan pendarahan yang dialami Arumi bukan hanya faktor kecapekan saja. Menurutnya, kondisi janin yang memang sudah tidak bisa diselamatkan lagi.

"Kayaknya tidak karena kecapekan semata, tapi juga waktu itu kami sampaikan saat memantau kondisi kehamilannya ini sebenarnya kondusif atau endak," katanya.

Emil juga mengetahui kehamilan istrinya ini, namun keduanya saat itu masih memeriksakan bagaimana kondisinya. Dari pemeriksaan tersebut, diketahui jika janin yang dikandung Arumi bermasalah.

"Tahu tapi itu dia, kita masih memantau kondisinya bagaimana. Diinceng-inceng bentuknya gimana, belum begitu jelas. Dibilang iya juga salah, endak juga salah," pungkas Emil.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
Edwin Fajerial
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Pasutri Tewas di Ponorogo, Polisi Ringkus Terduga Pelaku

22 Sep 2025, 21:23 WIBNews