Kejar-kejaran Polisi Tangkap Pencuri Mesin Bajak Sawah di Ngawi
Ngawi, IDN Times - Pengejaran mobil yang berisi kawanan maling spesialis mesin diesel bajak sawah di Kabupaten Ngawi Jawa Timur oleh tim Resmob Polres Ngawi di jalan desa Karangjati bak film action. Sambil mengejar kawanan maling, anggota juga meletuskan beberapa kali tembakan peringatan, hingga akhirnya mobil para pelaku terhenti akibat mobil mereka rusak. Satu pelaku berhasil ditangkap, dua lainya berhasil kabur dengan cara terjun ke sungai.
1. Peristiwa pencurian terungkap dari teriakan warga
Pelaku yang berhasil ditangkap adalah Maryanto (40) seorang residivis kasus serupa yaitu pencurian asal Desa Pondok, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
AKBP Argowiyono Kapolres Ngawi menjelaskan, jika peristiwa tersebut terungkap dari patroli Tim Resmob yang mendengar ada mobil kawanan pelaku diteriaki maling oleh warga. Pengejaran dilakukan hingga mobil pelaku tidak bisa bergerak karena ball jointnya putus.
"Usai mobilnya rusak, pelaku kabur dan meninggalkan mobil yang berisi diesel mesin traktor curian. Mesin traktor tersebut dicuri dari sawah milik Abdul Azis, seorang petani Desa Sidokerto, Kecamatan Karangjati, Ngawi," terang Argo.
2. Modus pencurian kawanan ini
Argo menjelaskan, modus pencurian para pelaku ini adalah dengan melepaskan mesin diesel dari traktor dan memasukkannya ke dalam mobil. Tidak hanya itu, komplotan pencuri juga menggasak mesin traktor milik petani lainnya yang lokasinya berdekatan.
"Namun mereka ini baru berhasil memasukkan satu unit mesin kedalam mobil kepergok warga dan diteriaki maling maling mereka takut dan kabur," katanya.
Menurutnya, petugas yang kebetulan patroli mendengar itu kemudian mengejarnya. Hingga satu dari tiga pelaku berhasil ditangkap.
"Kita perintahkan kepada anggota untuk lakukan pengejaran terhadap dua yang kabur hingga tertangkap. Ulah para pelaku selama ini meresahkan masyrakat khususnya para petani," tegasnya.
3. Kapolres Ngawi perintahkan pelaku yang kabur ditangkap
Abdul Azis, pemilik traktor yang dicuri, mengungkapkan bahwa setelah menerima telepon dari seorang teman, dia menemukan traktornya telah dicuri. Pencuri juga mengambil mesin traktor milik teman sebelahnya, yang tidak sempat dibawa pulang karena belum selesai.
Sementara itu, menurut pengakuan pelaku bernama Maryanto, Ia dan rekannya melepaskan baut mesin traktor terlebih dahulu dari tengah persawahan. Setelah lepas baru dibawanya ke jalan dan dinaikkan ke dalam mobil lalu pergi.
Ibarat pepatah, sepandai pandai tupai melompat jatuh juga. Pada saat beraksi kesekian kali mereka kepergok warga dan diteriaki maling.
Bersamaan itu tim Resmob patroli dan dikejarnya. Polisi yang mengejar juga menembaki mereka untuk berhenti. Hingga akhirnya mobil yang ditumpangi rusak.
Satu berhasil ditangkap, sedang dua orang di lain berhsil kabur. Kapolres Ngawi memerintahkan kedua pelaku yang kabur untuk diburu sampai dapat.