Surabaya, IDN Times - lam tak terdengar kabarnya, mantan Katua Umum PSSI, La Nyalla Mattaliti kembali muncul di hadapan publik. Melalui sebuah video, La Nyalla yang sebelumnya adalah pendukung Prabowo menyatakan beralih dukungan ke Joko Widodo.
Dalam video yang diunggah di channel Youtube LNA TV itu, dia membeberkan sejumlah alasan kenapa mendukung Jokowi.
La Nyalla mengatakan bahwa dirinya sudah mendukung Prabowo 9 tahun lamanya. Dukungan itu dia mulai sejak 2008 saat dari Prabowo mendampingi Megawati. Bahkan, ia juga menjadi pentolan tim kampanye kala Prabowo menggandeng Hatta Radjasa. Selama itu pula ia memilih menjadi oposisi.
"Tapi saya merasakan pada tahun 2017 begitu tak didukung Prabowo. Untuk apa saya dukung dia. Bahwa saya ini dianggap penghianat. Yang dianggap penghianat saya atau dia. Pada saat membela dia, saya dikerjain di PSSI. Itu gara-gara saya bela Prabowo. Itu tidak ada bantuan dari Prabowo CS dari saya membela pssi. Sampai saya masuk penjara saya tidak dibela Prabowo," ungkapnya.
Setelah bebas murni dari penjara, La Nyalla masih sempat percaya dengan Prabowo. Dia pun mengaku dijanjikan rekomendasi di Pilkada Jatim 2018 sebagai Calon Gubernur. "Saya di PHP ngrekom, saya jalan membawa nama Prabowo dari Banyuwangi sampai Pacitan. Duit saya dibawa Gerindra tidak pernah kembali," bebernya.
Berbagai rentetan alasan itulah ia mengaku kapok mendukung Prabowo. "Saya mau dukung Jokowi 2 periode. Bisa mimpin Indonesia lebih baik lagi. Mudah mudahan Pak Jokowi berhasil. Pak Prabowo orang yang saya bela-belain 9 tahun ternyata habis manis sepah dibuang," pungkasnya.